Sonora.ID - Berikut adalah penjelasan mengenai struktur dan fungsi akar pada tumbuhan yang termasuk dalam materi pelajaran IPA.

Akar merupakan salah satu bagian penting dari tumbuhan yang memainkan peran vital dalam kelangsungan hidup dan pertumbuhan mereka.

Sebagaiman yang kita tahu, akar adalah organ tanaman yang biasanya berada di bawah tanah dan berfungsi sebagai penopang, menyerap air dan nutrisi, serta menyimpan cadangan makanan.

Fungsi-fungsi ini memungkinkan tumbuhan untuk bertahan hidup dan tumbuh dengan baik dalam berbagai kondisi lingkungan.

Struktur akar tumbuhan bervariasi tergantung pada jenis dan lingkungan tempat tumbuhan tersebut tumbuh.

Beberapa tumbuhan memiliki akar tunggang, yaitu akar utama yang tumbuh secara vertikal ke bawah.

Sementara itu, ada pula tumbuhan dengan akar serabut, yaitu akar yang tumbuh menyebar ke segala arah secara horizontal.

Struktur akar ini mempengaruhi kemampuan tumbuhan dalam menyerap air dan nutrisi dari tanah.

Baca Juga: Jenis-jenis Tumbuhan Paku dan Penjelasannya

Adapun dalam artikel ini, kita akan membahas lebih jauh tentang fungsi dan struktur akar pada tumbuhan secara umum.

Lewat artikel ini, pembaca diharap dapat lebih menghargai keajaiban dunia tumbuhan dan bagaimana akar berperan dalam menyokong pertumbuhan dan keberlangsungan hidup mereka.

Maka, untuk tahu lebih jauh, simak penjelasan mengenai struktur dan fungsi akar pada tumbuhan sebagaimana yang Sonora kutip dari Kompas.com berikut ini.

Struktur Akar

a. Bagian luar akar

- Kaliptra (tudung akar)

Berada di ujung akar, dan berfungsi untuk melindungi bagian atas akar ketika menembus tanah. Jika kaliptra paling luar rusak, akan terbentuk kaliptra yang baru.

- Rambut atau bulu akar

Bagian ini berfungsi untuk menyerap air dan mineral. Jumlah bulu akar yang banyak dan berbentuk kecil, bertujuan memperluas proses penyerapan air serta mineral.

Baca Juga: Mengapa Tumbuhan Perlu Menyebarkan Bijinya? Ini Alasannya

- Titik tumbuh

Titik tumbuh adalah daerah di mana terbentuk sel-sel akar yang baru sehingga akar bertambah panjang.

b. Bagian dalam akar

- Epidermis

Epidermis merupakan bagian terluar akar yang terdiri dari selapis sel berdinding tipis dan tersusun rapat.

- Korteks

Bagian ini tersusun atas sel yang disebut parenkim berdinding tipis dan tersusun longgar.

- Sel parenkim

Bagian ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan karena banyak mengandung butiran pati (amylum).

Baca Juga: Contoh Tumbuhan Xerofit, Lengkap dengan Ciri-cirinya

- Endodermis

Endodermis adalah jaringan yang dindingnya memiliki pita kaspari dengan sifat anti-air. Pada akar muda, endodermis mengalami penebalan membentuk pita kaspari.

Endodermis berfungsi untuk menyeleksi zat yang boleh masuk menuju xilem di stele. Oleh karena itu, endodermis berperan mengatur masuknya air dan mineral menuju xilem pada stele.

- Silinder

Silinder pusat terdiri dari perisikel dan berkas pembuluh angkut. Perisikel merupakan lapisan terluar silinder pusat yang selnya selalu membelah membentuk cabang akar.

Fungsi Akar pada Tumbuhan

Sebagai organ penyokong kehidupan tumbuhan, berikut fungsi akar:

- Menyerap air dan nutrisi dalam tanah

Akar menyerap nutrisi organik dan anorganik yang dibutuhkan tanaman. Nutrisi ini kemudian terserap ke bagian lainnya.

Baca Juga: 7 Manfaat Tumbuhan bagi Makhluk Hidup yang Menguntungkan

Tanaman sangat membutuhkan air, dan akar menjadi organ yang bertugas menyerap air dari dalam tanah, untuk kemudian digunakan sebagai pendukung pertumbuhan tanaman.

- Perantara dan penopang tanaman

Karena akar, maka tanaman dapat berdiri tegak di atas permukaan tanah. Akar tumbuh memanjang sehingga bisa menopang tanaman, saat ukurannya menjadi semakin besar.

- Menyimpan makanan dan nutrisi

Akar berfungsi mengangkut unsur hara dan dapat pula menyimpannya dalam bentuk cadangan makanan, sebelum disalurkan ke bagian tanaman lain. Contoh tanaman yang menyimpan makanan pada akarnya adalah umbi-umbian, seperti singkong, kentang, ubi, serta talas.

- Reproduksi vegetatif

Beberapa tanaman bereproduksi dengan bantuan akar, misalnya tumbuhan paku. Tanaman ini akan memperbanyak dirinya dengan duplikasi, kemudian mulai berkembang biak.

- Proses fotosintesis

Bukan hanya daun yang berfungsi untuk fotosintesis, akar juga memiliki klorofil meski tidak sebanyak daun. Oleh karena itu, akar juga berfungsi dalam fotosintesis.

- Alat respirasi

Pada beberapa tanaman seperti pohon beringin dan tembakau, akar berfungsi sebagai alat respirasi (sistem pernapasan).  

Demikian penjelasan mengenai struktur dan fungsi akar pada tumbuhan sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Fungsi Benang Sari pada Bunga, Lengkap dengan Bagian-bagian Lainnya