Pakaian Adat Madura Perempuan
Untuk wanita, biasanya menggunakan pakaian berupa kebaya pendek dengan kain batik atau jarik.
Kebaya ini disebut kebaya rancongan atau baju aghungan.
Kebaya ini biasanya berwarna terang dan mencolok, seperti biru, hijau dan merah.
Sebenarnya modelnya mirip dengan kebaya pada umumnya.
Pakaian adat ini dilengkapi dengan odhet atau stagen yang diikatkan pada perut.
Adapun untuk bawahannya adalah sarung batik dengan motif storjan, lasem, dan tabiruan.
Pada bagian rambut, biasanya menggunakan hiasan dari emas yang disebut cucuk dinar atau cucuk sisir.
Sebagai tambahan, ada pula kalung brodong dari emas.
Demikian ulasan tentang pakaian adat Madura untuk laki-laki dan perempuan. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News