Bacaan 'Ayat Seribu Dinar' dalam Al-Qur'an dan Keutamaannya
Artinya:
“Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya Rizki dari arah yang tidak dia duga. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Dia mencukupinya. Sesungguhnya Allah akan mencapai urusanNya, sesungguhnya Allah telah mengadakan bagi tiap-tiap sesuatu ketentuan.”
Menurut Ibnu Katsir, Maksud ayat “Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya Rizki dari arah yang tidak dia duga” adalah barangsiapa yang bertakwa kepada Allah dengan menjalankan seluruh perintahNya dan menjauhi laranganNya niscaya Dia akan member rizki dari arah yang tidak pernah terbesit dalam hatinya.
Dalam kitab Al Musnad disebutkan dari Muhammad bin Ali bin Abdullah bin Abbas, dari ayahnya, dari kakeknya, Abdullah bin Abbas, dia berkata: “Rasulullah bersabda:
“Barang siapa banya beristighfar (memohon ampunan), maka Allah akan menjadikan baginya setiap kesusahan menjadi kemudahan, setiap kesempitan menjadi kelapangan, dan akan Dia karuniai rizki dari arah yang tidak disangka-sangka.”
Hadits di atas sekaligus menjadi penguat tafsir ayat seribu dinar.
Dari Imam Ahmad meriwayatkan dari Tsauban, dia berkata: “Rasulullah bersabda: “sesungguhnya seorang hamba akan diharamkan dari rizki karena dosa yang dilakukannnya, dan tidak ada yang dapat menolak takdir kecuali do’a, dan tidak ada yang dapat menambah umur kecuali kebaikan.” (H. R. An Nasa’i. Ibnu Majah)
Kemudian dijelaskan lagi dalam hadits mengenai ayat selanjutnya yaitu “Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Dia mencukupinya”.
Bahwa Imam Ahmad meriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Abbas bahwa dia memberitahunya, pada suatu hari dia pernah naik (membonceng) kendaraan dibelakang Rasulullah SAW, lalu beliau bersabda kepadanya:
“Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjagamu. Jagalah Allah, Niscaya engkau akan mendapatkanNya dihadapanmu. Jika engkau meminta, maka mintalah kepada Allah. Dan jika engkau memohon pertolongan, maka mohonlah pertolongan kepada Allah. Ketahuilah, jika umat ini bersatu untuk memberikan manfaat (kebaikan) kepadamu dengan sesuatu, niscaya mereka tidak akan memberikan manfaat kepadamu melainkan dengan sesuatu yang ditetapkan Allah bagimu. Dan jika mereka bersatu untuk mencelakakanmu dengan sesuatu, niscaya mereka tidak akan mencelakakanmu melainkan dengan apa yang ditetapkan Allah bagimu. Pena telah diangkat, dan telah kering pula (tinta) lembaran-lembaran ini.”
Demikian paparan mengenai bacaan ayat seribu dinar dalam Al-Qur'an sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Rahasia Keutamaan Ayat Kursi yang Jarang Disadari Umat Islam