Sonora.ID – Tak hanya buahnya saja, ternyata ada berbagai manfaat biji alpukat bagi kesehatan yang sayang untuk dilewatkan, lho.
Ibu-ibu mulai sekarang jangan langsung buang biji alpukat setelah mengonsumsi buahnya!
Meskipun terlihat tidak bisa dimakan karena keras dan pahit, ada beberapa cara mengonsumsi biji alpukat yang perlu diketahui.
Biji alpukat mengandung banyak nutrisi seperti asam lemak, serat, karbohidrat, protein, antioksidan yang dapat bermanfaat untuk menurunkan kolesterol, menstabilkan gula darah, serta menstabilkan tekanan darah.
Selain itu, biji alpukat juga dapat berperan sebeagai antibakteri dan antijamur.
Baca Juga: 10 Manfaat Lobak Putih Bagi Kesehatan Tubuh dan Cara Lezat Mengolahnya
Namun tentunya, biji alpukat tidak bisa langsung dimakan seperti cara kita menikmati daging buahnya.
Nah, tertarik untuk mengetahui cara mengonsumsi biji alpukat? Mari simak penjelasan manfaat biji alpukat bagi kesehatan dan cara mengonsumsinya berikut ini.
Dapat menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi adalah salah satu penyakit paling umum di dunia modern. Banyak penelitian telah dilakukan untuk mengidentifikasi sumber tanaman bermanfaat yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan sedikit atau tanpa efek samping.
Melansir dari emedihealth, Di Nigeria, praktisi pengobatan alternatif memanfaatkan ekstrak biji alpukat untuk mengobati tekanan darah tinggi.
Dalam penelitian pada hewan, ekstrak biji alpukat ditemukan bermanfaat dalam mengurangi tekanan darah karena kandungan potasiumnya yang kaya.
Terlebih lagi, glikosida dalam biji alpukat berguna untuk melindungi pembuluh darah dari kerusakan akibat gula darah yang tinggi, yang juga dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Membantu Mengontrol Gula Darah
Menurut sebuah studi biji alpukat juga dapat menurunkan kadar gula darah pada tikus yang mengalami diabetes diabetes.
Dalam penelitian terhadap tikus tersebut terbukti bahwa biji alpukat dapat menurunkan kadar glukosa dalam darah tikus yang menderita diabetes.
Pada biji alpukat ini diketahui memiliki kandungan phytochemical bioktif yang mempu menurunkan risiko diabetes.
Jadi biji buah ini bisa menjadi obat yang pas untuk pasien diabetes. Tapi baiknya dikonsumsi setelah melakukan konsultasi dengan dokter.
Mengurangi Kolesterol Jahat
Karbohidrat dari benih alpukat ini sebagian besar adalah pati.
Konsumsinya bisa mengurangi kadar kolesterol jahat (low density lipoprotein / LDL) dan kolesterol total.
Penurunan kadar kolesterol ini bisa mengurangi risiko penyakit jantung.
Pasalnya, kadar kolesterol yang tinggi dapat membentuk plak-plak di sekitar pembuluh darah.
Adanya plak bisa menyumbat aliran darah yang akibatnya menyebabkan nyeri dada dan serangan jantung.
Baca Juga: 10 Manfaat Sawi Putih untuk Kesehatan, Beserta Kandungan Gizinya
Antidiabetes
Berdasarkan studi pada Greener Journal of Medical Sciences yang berbasis hewan, biji alpukat menunjukkan efek antidiabetes seperti obat diabetes.
Maksudanya, biji ini memiliki aktivitas yang bisa menjaga kadar gula darah normal.
Seorang pengidap penyakit diabetes, perlu menjaga gula darahnya tetap dalam angka normal karena dapat melonjak naik dan merosot dengan cepat.
Mengandung antioksidan
Dua buah tes tabung yang masing-masing dimuat dalam jurnal Food Chemistry dan Journal of Basic and Clinical Physiology and Pharmacology mengungkapkan bahwa ekstrak biji alpukat dipenuhi dengan antioksidan.
Perlu dipahami, pola makan tinggi antioksidan berpotensi menurunkan risiko berbagai macam penyakit, contohnya penyakit jantung dan beberapa jenis kanker tertentu.
Pasalnya, antioksidan dipercaya dapat mengatasi radikal bebas dari sel-sel tubuh, serta mencegah ataupun mengurangi kerusakan yang disebabkan oksidasi.
Menghambat pertumbuhan bakteri
Berdasarkan sebuah studi tes tabung yang dirilis dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, biji alpukat dipercaya mampu menghambat pertumbuhan bakteri bernama Clostridium sporogenes.
Bakteri ini dianggap terlibat dalam sejumlah infeksi dan merupakan penyebab umum dari enteritis (radang usus halus) pada manusia.
Mengobati kanker
Mengutip Medical News Today, peneliti menemukan bahwa kulit biji alpukat mengandung berbagai senyawa kimia yang dapat membantu membunuh virus, memerangi masalah jantung, dan bahkan mengobati kanker.
Dalam sebuah konferensi yang diadakan di Washington DC, Amerika Serikat bertajuk 254th National Meeting & Exposition of the American Chemical Society, para peneliti mengungkapkan temuannya tersebut.
Para peneliti mengidentifikasi 116 senyawa dalam minyak kulit biji alpukat yang sebagian besar dapat bermanfaat bagi kesehatan.
Beberapa senyawa yang diidentifikasi antara lain behenyl alcohol, dodecanoic acid, dan heptacosane.
Behenyl alcohol digunakan dalam pengobatan antivirus, dodecanoic acid dikenal untuk meningkatkan kolesterol “baik”, dan heptacosane telah menjanjikan untuk membunuh tumor.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: 13 Manfaat Madu Hitam Pahit Bagi Kesehatan, Ampuh Turunkan Berat Badan