Sonora.ID – Berikut contoh proposal pengajuan dana UMKM yang benar dan profesional yang bisa dijadikan referensi bagi yang membutuhkan.
Proposal pengajuan dana dibuat untuk memperoleh bantuan dana, memperoleh dukungan atau sponsor, dan memperoleh perizinan.
Proposal pengajuan dana memiliki unsur-unsur penting dalam penyusunannya yaitu, nama atau judul kegiatan, pendahuluan, tujuan, waktu dan tempat, sasaran kegiatan, susunan panitia, anggaran, penutup, tanda tangan dan nama terang.
Supaya lebih jelas lagi, mari simak 3 contoh proposal pengajuan dana UMKM yang benar dan profesional berikut ini.
Baca Juga: 7 Contoh Proposal Kegiatan Sekolah Berbagai Acara yang Baik dan Benar
Contoh Proposal Usaha Clothing
Usaha clothing masih menjadi bisnis yang cukup menjanjikan. Makin banyak orang mencari design tshirt untuk dipakai dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Selain itu, bisnis ini juga bisa menyediakan banyak produk sehingga makin banyak pilihan untuk para konsumennya.
Bisnis clothing sendiri bisa jadi penunjang usaha bidang lainnya. Kerja sama yang bisa dilakukan tentu saja dalam penyediaan merchandise dan keperluan pakaian sehari-hari dari karyawan.
Hal ini membuat masih banyak potensi yang bisa digali untuk mencari keuntungan dalam bisnis ini.
Di lain sisi, operasional usaha penghasil pakaian ini butuh modal terbilang cukup besar.
Para pelaku bisnis perlu menyediakan dana untuk membeli bahan baku pembuatan pakaian yang jumlahnya harus dalam satuan yang besar.
Hal inilah yang kadang memberatkan dalam menerima pesanan dalam jumlah yang besar. Karena itu, dibutuhkan permodalan yang sangat kuat untuk memajukan bisnis ini.
Secara garis besar, bisnis clothing memproduksi berbagai jenis pakaian jadi. Produk yang dihasilkan seperti tshirt, sweeter, hoodie, celana, dan topi.
Setiap produk harus dibuat dengan satuan lusin. Namun, sistem penjualannya bisa dilakukan satuan.
Bisnis clothing yang dijalani ini pun menerima pesanan dalam jumlah besar.
Dari sisi harga satuan, nilainya akan jauh lebih turun. Namu, keuntungan yang bisa didapat akan lebih besar.
Strategi pemasaran yang digunakan adalah marketing online dan offline. Dalam strategi marketing online, bisnis clothing ini akan memanfaatkan media sosial, website, dan toko online yang ada di ecommerce.
Namun, tidak melupakan strategi pemasaran offline dengan target masyarakat yang ada di sekitar lokasi usaha.
Bisnis ini pun banyak bekerja sama dengan brand clothing lainnya untuk membantu pemasaran.
Bisnis clothing yang dijalankan memberikan kelebihan dari sisi ekonomi untuk masyarakat.
Sebagian karyawan yang bekerja di usaha ini berasal dari masyarakat yang ada di lokasi usaha.
Selain itu, usaha ini pun membantu para penjahit dan kurir dalam mendapatkan penghasilan tambahan setiap bulannya.
Selama COVID-19 ini, pesanan pakaian jadi menurun drastis Hal ini menyebabkan banyak pekerja yang harus dirumahkan.
Tentu saja ini juga berpengaruh pada pertumbuhan perekonomian individu dan masyarakat di lingkungan.
Biarpun begitu, sebenarnya masih ada sejumlah pesanan yang masuk.
Sayangnya, pengerjaan produksi pakaian pun tersendat lantaran biaya modal dianggap tidak mencukupi. Tentu dibutuhkan tambahan modal supaya usaha ini kembali berjalan.
Adapun perhitungan modal yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pesanan pada awal 2022 ini sebagai berikut:
Total Biaya : Rp51.000.000
Bisnis clothing ini membuka berbagai sistem pemberian dana untuk para investor. Berikut sistem yang bisa dipilih:
Sistem penanaman modal akan memberikan ruang kepada para investor untuk melakukan kerja sama strategis dengan bisnis clothing yang dijalankan. Pengembalian modal yang ditanamkan akan mengikuti nilai keuntungan dari operasional bisnis.
Para investor pun akan mendapatkan laporan keuangan periodik sebagai transparansi dari perjanjian. Pengembalian keuntungan modal pun akan diberikan saat tutup buku usaha di tahun kedua.
Pihak pelaku usaha akan melakukan pinjaman dana kepada pemberi dana. Peminjaman ini akan dikembalikan secara berkala dengan tenor 24 bulan. Perhitungan pengembalian pun akan dilakukan pertama kali pada dua bulan setelah pinjaman.
Selain itu, investor pun akan mendapatkan bunga pengembalian sebesar 10 persen dari total pinjaman. Pada pembayaran pinjaman terakhir pada bulan ke-24, perjanjian kerja sama pun otomatis akan berakhir.
Bisnis clothing juga membuka menerima dana hibah yang diberikan oleh seluruh pihak. Namun, kami akan membatasi jumlah dana hibah yang diberikan. Setiap pihak hanya boleh memberikan dana hibah tidak lebih dari 5 persen dari total kebutuhan usaha.
Karena bentuknya hibah, pihak pelaku usaha tidak berutang apa pun kepada pemberi modal. Namun, pemodal akan menjadi pihak prioritas saat membutuhkan jasa dari pelaku usaha.
Bisnis clothing bisa menjadi wadah untuk membuka lapangan pekerjaan sekaligus mengembangkan kreativitas. Terlebih bisnis fashion di Indonesia sudah makin berkembang dan mulai dipandang oleh banyak negara. Dukungan dari berbagai pihak tentunya akan sangat membantu terciptanya lebih banyak lagi karya anak bangsa yang lebih baik.
Demikian proposal ini dibuat dengan sebaik-baiknya. Semoga bisa terjalin
Jakarta, 14 Februari 2022
Tanda tangan pemilik usaha.
Ada baiknya kamu memberikan lampiran tentang kelengkapan dokumen dari usaha yang dijalani.
Kamu bisa memberikan NPWP dan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) di dalam proposal. Dokumen ini bisa meyakinkan para investor memberikan modalnya.
Baca Juga: 8 Contoh Kata Pengantar Proposal Penelitian, Kegiatan dan Laporan
Contoh Proposal Usaha Kerajinan
Saat ini, produk kerajinan tangan dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Jagasari mampu bersaing dengan produk impor yang ada di pasar.
Bahkan, kualitas produk juga tak kalah dengan produk ekspor lain yang serupa.
Kami membuat kerajinan tangan berbahan dasar bambu dan kulit kayu karena kualitas bambu dari Desa Jagasari yang cukup terkenal.
Dengan banyaknya pelaku UMKM yang menggunakan modal usaha sendiri membuat kami kerap kesulitan untuk memenuhi permintaan dari berbagai daerah, termasuk luar negeri.
Maka dari itu, melalui proposal ini, kami UMKM Jagasari mengajukan permohonan bantuan dana agar pelaku usaha tetap bertahan dan berkembang.
Melejitnya produk UMKM karena mudahnya memasarkan barang melalui saluran digital serta terbukanya keran ekspor dari pemerintah menyebabkan kerajinan tangan kebanjiran pesanan dari luar negeri.
Banyak permintaan yang datang dari Vietnam, China, Philippines, hingga Australia.
Kami sudah melakukan ekspor kerajinan tangan mulai dari jam tangan kayu, vas dan guci bambu, hingga mainan anak.
Sayangnya, beberapa pelaku UMKM tidak mampu memenuhi permintaan yang masuk karena keterbatasan fasilitas usaha.
Pengajuan permohonan bantuan dana untuk para pelaku UMKM di desa Jagasari seiring permintaan dari luar negeri yang cukup besar.
Produk yang dihasilkan dari UMKM di Desa Jagasari bervariasi, mulai dari jam tangan kayu, mainan anak dari bambu, suvenir, hingga tas bambu.
Adapun rencana anggaran biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan UMKM adalah sebesar Rp 120.000.000,- (Seratus Dua Puluh Juta Rupiah). Rencana anggaran biaya terlampir.
Besar harapan kami sebagai pelaku UMKM di Desa Jagasari untuk terus memberikan kontribusi kepada negara melalui produk yang kami pasarkan ke luar negeri.
Kami berharap agar proposal permohonan dana ini dapat dipertimbangkan.
Dengan begitu, para pelaku UMKM dapat memenuhi permintaan dari luar negeri dan bisa tetap bertahan serta lebih berkembang kedepannya.
Contoh Proposal Pengajuan Dana untuk Usaha
Kampung Nelayan Sukabumi adalah salah satu perkampungan yang sebagian masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan.
Mata pencaharian mereka bergantung pada laut dan cuaca yang akhir-akhir ini sedang dalam kondisi buruk.
Untuk menambah penghasikan, para ibu-ibu dan remaja membantu suami mereka budidaya ikan hias untuk dijual ke perkotaan.
Namu, hal tersebut bukanlah tanpa kendala. Akibatnya, tak sedikit warga kampung Nelayan yang kesulitan mengembangkan usaha mereka di tengah lonjakan permintaan dari konsumen.
Secara singkat, dapat kami paparkan tujuan kelompok nelayan dan ibu-ibu rumah tangga menggeluti budidaya ikan hias di Kampung Nelayan Sukabumi:
Budidaya ikan hias di Kampung Nelayan berjalan efektif dan sempat mengalami permintaan signifikan.
Akan tetapi saat ini ada beberapa kendala yang dialami sebagian warga. Kendala-kendala tersebut antara lain:
Terlampir
Seluruh warga Kampung Nelayan Sukabumi sangat antusias dengan adanya program budidaya ikan hias.
Sambil menunggu cuaca membaik dan kembali melaut, mereka berharap adanya bantuan fasilitas dan alat-alat penunjang untuk budidaya ikan hias.
Besar harapan proposal pengajuan dana untuk kegiatan usaha ini diterima dengan baik
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Mengenal Etika Bisnis: Tujuan, Manfaat, dan Contohnya Lengkap!