Sonora.ID - Bersikap bergantung dan manja pada orang tua adalah hal yang wajar dilakukan oleh anak-anak.

Namun terkadang, hal tersebut bisa berlebihan dan bisa terus terjadi sampai dewasa akibat kesalahan parenting atau pola yang dilakukan orang tua.

Laman Britannica menjelaskan, parenting pada dasarnya adalah proses membesarkan anak dan memberinya perlindungan serta perawatan untuk memastikan perkembangan yang sehat hingga dewasa.

Oleh karenanya, pola asuh orang tua akan sangat menentukan bagaimana kecenderungan anak bersikap di masa depan.

Baca Juga: 15 Kalimat yang Tidak Boleh Diucapkan ke Anak! Orangtua Wajib Tahu

Adapun sejumlah kesalahan parenting yang buat anak bergantung dan manja yakni sebagai berikut.

1. Menjaga anak berlebihan

Jika orang tua terlalu menjaga anak dengan berlebihan, bisa jadi anak akan melawan untuk hal-hal kecil, demikian dikutip dari Times of India.

Alih-alih mencari solusi sendiri atau menghadapi situasi sulit dengan sendirinya, anak yang cenderung bergantung akan mencari bantuan orang tua untuk menyelesaikan segala sesuatu.

Penting bagi si kecil untuk belajar menangani masalah sendiri, terutama yang bersifat kecil dan tak memerlukan campur tangan orang dewasa.

2. Kurangnya batasan yang tegas

Kesalahan parenting yang buat anak manja selanjutnya adalah jika Anda sebagai orang tua tidak menetapkan batasan yang jelas.

Perilaku tersebut mungkin membuat anak akan kesulitan mengembangkan identitas dan kemandirian.

Hal itu juga bisa mengarah pada hubungan yang saling ketergantungan, di mana anak-anak selalu mencari pengakuan dan persetujuan dari orang tua.

Baca Juga: Tahap Perkembangan Bayi 0-12 Bulan yang Perlu Diketahui Bunda

3. Selalu menunggu persetujuan orang tua

Jika anak selalu mencari persetujuan untuk tindakan dan pemikirannya dari pujian atau persetujuan orang tua, maka si kecil mungkin akan sangat bergantung.

Doronglah anak untuk memiliki keyakinan diri dan mempercayai kemampuannya. Pastikan bahwa Anda memberi tahunya bahwa Anda akan tetap mencintainya bahkan ketika ia tidak mendapatkan pujian atau kemenangan.

4. Menunda mengatasi perilaku ini

Kadang-kadang, alasan di balik perilaku manja dan bergantung yang terus berlanjut adalah akibat kurangnya perhatian orang tua terhadap situasi tersebut.

Meskipun wajar jika anak kadang ingin dekat dengan orang, namun bisa menjadi masalah jika tidak ada tindakan yang diambil untuk mengatasi hal ini, yang akhirnya akan menjadi bagian dari kepribadian anak.

Selalu bijaksanalah dalam menghadapi masalah ini sehingga ketergantungan yang sehat dan perilaku normal dapat dikelola.

Orang tua dapat mendorong kemandirian anak dengan memberinya peluang dan membuat keputusan yang tepat serta mengambil tanggung jawab yang sesuai dengan usianya.

Tetapkan pula batasan yang sehat yang memperhitungkan kebutuhan orang tua dan juga kebutuhan anak akan kebebasan.

Baca Juga: Kenapa Orang Tua Tidak Mengerti Perasaan Anak? Ini Penjelasannya

Terakhir, penting untuk membantu anak membangun rasa harga diri yang berasal dari dalam, bukan hanya menggantungkan diri pada pujian dari luar.

Jika memang diperlukan, Anda dapat berbicara dengan dokter anak untuk mengatasi kesalahan parenting yang buat anak bergantung dan manja ke orang tua.