Dengan adanya pelatihan yang rutin dilakukan, dirinya yakin dan optimis peserta tampil percaya diri ketika bertanding. Selain latihan rutin, pihak LPTQ juga sangat memperhatikan masalah konsumsi untuk kafilah.
"Jangan sampai peserta makan yang bisa merusak suara seperti goreng- gorengan. Selain buah-buahan, kita juga memberikan air untuk menurunkan panas dalam" tambahnya.
Terpenuhinya konsumsi untuk peserta, menurut dia tidak terlepas juga dari dukungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui personal Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang datang mengunjungi dan memberikan buah tangan untuk kafilah.
"Alhamdulillah, untuk konsumsi air minum dan buah-buahan selalu terpenuhi, hal ini juga tidak terlepas dari dukungan OPD-OPD yang datang setiap hari mengunjungi dan memberikan buah tangan sebagai dukungan kepada kafilah kita," tutupnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Gubernur Sutarmidji Buka MTQ XXXI Provinsi Kalimantan Barat di Sanggau