Sonora.ID - Berikut adalah paparan mengenai pengertian, jenis, dan contoh konflik dalam kehidupan sehari-hari.
Secara istilah, konflik merujuk pada benturan atau perbedaan pendapat antara individu atau kelompok yang dapat timbul dari berbagai sebab, seperti perbedaan nilai, tujuan, atau kepentingan.
Dari kacamata kehidupan sosial, konflik adalah bagian alami dari interaksi manusia dan bisa terjadi dalam berbagai konteks, termasuk di tempat kerja, dalam hubungan pribadi, atau bahkan pada skala sosial yang lebih luas.
Oleh sebab itu, pemahaman yang baik tentang konflik diperlukan untuk mengatasi dan meredakan situasi konflik yang mungkin akan kita temui di masa depan.
Sebab, konflik bisa bermanfaat jika dikelola dengan bijaksana karena keberadaannya dapat membantu mengidentifikasi masalah dan merangsang inovasi.
Adapun dalam artikel ini, kita akan membahas lebih jauh soal berbagai jenis konflik yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari, lengkap dengan contoh-contohnya.
Lewat artikel ini, pembaca diharap lebih siap dalam mengelola situasi yang mungkin timbul di sekitar mereka.
Maka, untuk tahu lebih jauh, simak paparan mengenai berbagai jenis konflik dan contohnya sebagaimana yang Sonora kutip dari Bola.com berikut ini.
Baca Juga: Pengertian Konflik, Lengkap dengan Jenis dan Faktor Penyebabnya
Jenis-jenis Konflik dan Contohnya
1. Konflik antarindividu
Konflik antarsesama individu adalah jenis konflik yang sering terjadi. Hal itu bisa terjadi antara sesama pemain sepak bola, antara karyawan sesama karyawan, dan lain sebagainya.
2. Konflik antarnegara
Konflik sosial antarnegara terjadi antara negara yang saling berselisih.
3. Konflik antarrasial
Konflik antarrasial adalah konflik yang terjadi antara ras yang berbeda, seperti adanya diskriminasi ras atau politik apartheid di Afrika.
4. Konflik antarkelas sosial
Konflik antarkelas sosial adalah konflik yang terjadi antarkelas sosial yang berbeda. Contoh, konflik antara direktur dengan karyawan di kantor.
Baca Juga: 3 Contoh Konflik Antar Kelas Sosial Lengkap dengan Pengertiannya
5. Konflik antarkelompok sosial
Konflik antarlelompok sosial adalah konflik yang terjadi antara kelompok dalam masyarakat, seperti konflik antara suporter bola, tawuran pelajar, konflik antarpartai politik.
6. Konflik internal individu
Konflik internal individu merupakan konflik terjadi dalam diri seseorang. Konflik ini akan terjadi ketika individu harus memilih dua atau lebih yang tujuan saling bertentangan dan bimbang dalam memilihnya.
Contoh kasusnya, ada seorang anak yang bingung memilih antara mengerjakan tugas sekolah atau membantu acara hajatan di kampung.
7. Konflik antargenerasi
Konflik antargenerasi adalah konflik yang terjadi antargenerasi. Misalnya konflik antara anak- anak dengan orang tua tentang pandangan terhadap tradisi dan adat istiadat.
8. Konflik yang bersifat deskruktif dan konstruktif
Konflik deskruktif adalah konflik yang merusak dan merugikan pihak yang berkonflik. Contohnya, tawuran pemuda antarkampung.
Sedangkan konflik konstruktif merupakan jenis konflik yang bersifat membangun. Misalnya, adanya perbedaan pendapat saat mengadakan rapat.
9. Konflik berdasarkan aktivitas manusia di dalam masyarakat
Konflik tersebut terdiri dari konflik ekonomi, konflik sosial, konflik politik, konflik budaya, dan konflik ideologi. Adapun contohnya ialah konflik antara pemilik perusahaan, konflik menjelang pemilu, konflik antarkeyakinan atau agama.
Demikian paparan mengenai pengertian, jenis, dan contoh konflik sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 8 Cara Putus Cinta yang Baik dan Dewasa tanpa Menyakiti Perasaan