Sonora.ID - Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari berbagai fenomena kehidupan masyarakat atau penduduk. Berikut ini adalah pengertian dan contoh sosiologi pedesaan.
Sosialisasi pedesaan adalah salah satu cabang ilmu sosiologi yang membahas tentang hubungan masyarakat dan lingkungan sosial pedesaan.
Hubungan yang dimaksudkan ialah hubungan sosial melalui proses interaksi yang dilakukan secara individu atau kelompok.
Berikut ini adalah pengertian sosiologi pedesaan menurut para ahli:
Baca Juga: 8 Ciri-ciri Masyarakat Modern, Materi Sosiologi Kelas 11
Dikutip dari buku Sosiologi Pedesaan (2022) oleh Sriyana, menurut Dwight Sanderson, sosiologi pedesaan adalah studi tentang kehidupan lingkungan pedesaan.
Sementara itu, menurut John Gillette, sosiologi pedesaan adalah cabang ilmu sosiologi yang mempelajari komunitas pedesaan secara sistematis.
Menurut Smit dan PE zopt adalah wawasan yang disusun secara sistematis (berurut-urut) dengan menggunakan penerapan metode penelitian sosial yang ilmiah, penelitian tersebut terutama tentang kehidupan masyarakat desa.
Tujuannya adalah untuk mengungkapkan kondisi dan kecenderungan yang ada, serta merumuskan berbagai prinsip kemajuan.
Aspek-aspek yang dibahas dalam sosiologi pedesaan diantaranya adalah pola pemukiman warga, sistem keluarga, sistem kekerabatan, sistem penguasaan lahan, dan ekonomi pertanian.
Salah satu latar belakang munculnya sosiologi pedesaan ialah ketimpangan masyarakat desa sebagai akibat perkembangan industri.
Ciri-ciri sosiologi pedesaan
Melansir situs Study, berikut ini ciri-ciri sosiologi pedesaan:
Baca Juga: Ruang Lingkup Sosiologi yang Perlu Dipahami Para Siswa
Contoh sosiologi pedesaan
Berikut ini adalah beberapa contoh kajian dalam bidang sosiologi pedesaan:
1. Karakteristik dan kegiatan masyarakat pedesaan
Sosiologi pedesaan biasanya berkaitan dengan karakteristik, ciri, sifat dan ekologi manusia penduduk desa.
Penjelasan ini pula merupakan studi ihwal aktivitas penduduk pedesaan. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut kita mengenali obyek-obyek kelembagaan masyarakat.
2. Perubahan ekonomi
Kehidupan ekonomi di pedesaan terutama dalam melihat sektor pertanian, menjadi fokus penting dalam sosiologi pedesaan.
Hal ini setidaknya mencakup analisis tentang struktur agraris, teknologi pertanian, pembagian kerja, kesenjangan ekonomi, mobilitas sosial, dan perubahan ekonomi yang mempengaruhi kehidupan masyarakat pedesaan
3. Organisasi sosial
Kajian perkara terkait organisasi sosial pedesaan mencakup studi ihwal pola keluarga pedesaan, perkawinan, stratifikasi sosial pedesaan, tata cara sosial pendidikan, agama, lembaga budaya, & lain-lain.
4. Masalah sosial
Contoh bahasan sosiologi pedesaan juga meliputi persoalan-persoalan sosial kehidupan pedesaan, misalnya ekonomi, politik dan budaya.
Permasalahan sosial di pedesaan contohnya kemiskinan, buta huruf, takhayul agama, tradisionalisme, perumahan yang tak mencukupi, pengangguran pedesaan, dan lain-lain.
Baca Juga: 5 Contoh Tindakan Tradisional dalam Materi Pelajaran Sosiologi
5. Kajian agama dan budaya
Masyarakat pedesaan pada umumnya mengikuti semua peraturan yang berhubungan dengan agama dan budaya.
Unsur budaya sendiri meliputi budi pekerti istiadat usang, tradisi, kebiasaan, norma, nilai, dan lain-lain. Sosiologi pedesaan mempelajari kompleksitas budaya pedesaan, pola budaya, dan sebagainya.
6. Studi rekonstruksi pedesaan
Sosiologi pedesaan mempelajari berbagai perencanaan dan acara yang berkaitan dengan program pengembangan masyarakat. Ini juga mempelajari berbagai undang-undang pemerintah ihwal rekonstruksi masyarakat desa.
Masyarakat pedesaan membutuhkan perencanaan dan rekonstruksi pedesaan dengan-cara sistematis juga terencana.
Sosiologi pedesaan melayani tujuan dan menunjukkan aliran pada lembaga-forum dan organisasi-organisasi yang terlibat dalam peran-peran pembangunan.
7. Pertumbuhan dan perkembangan pedesaan
Dengan adanya perkembangan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi, mata pencaharian penduduk di desa swasembada membuktikan yakni kajian perihal sosiologi pedesaan.
Adapun untuk pola desa swasembada yang ada di Indonesia contohnya Desa Pariangan, Desa Pujon Kidul, Desa Lembang.
8. Perubahan sosial di masyarakat
Diakui ataupun tidak, perumpamaan “desa” biasanya dipraktekkan pada jutaan agregasi pertanian atau penggembalaan tradisional yang tersebar di seluruh dunia.
Dalam objek kajian sosiologi pedesaan sendiri setiap masyarakat selalu bergerak dinamis bukan statis. Artinya ada bentuk perubahan sosial di dalamnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.