Solo, Sonora.ID – Kebakaran hutan terjadi di kawasan Gunung Lawu pada Rabu (30/8/2023) lalu.

Lokasi tepatnya adalah di kaki Gunung Lawu, pada petak 42-1 dan petak 62A6 di Desa Gondosuli, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.

Api itu diketahui terlihat oleh masyarakat setempat pada pukul 13.00 WIB, Rabu (30/8/2023). Namun pihak terkait baru mendengar kabar itu 2 jam setelahnya.

Peristiwa itu disampaikan langsung oleh Yoppy Nursendy selaku Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Karanganyar.

“Pada Pukul 15.30 WIB Sore, kami baru menerima laporan tentang adanya kebakaran hutan Gunung Lawu, Saat ini kebakaran sudah berlangsung 6 jam,” ujar Yoppy.

Setelah menerima kabar tersebut, Yoppy mengatakan jika pihak BPBD Karanganyar mengerahkan pasukan gabungan yang terdiri dari Polres, Kodim, dan para relawan untuk segera menuju ke lokasi kebakaran.

Dalam proses pemadaman api, Yoppy mengaku pihaknya kesulitan karena masalah medan. Pada pukul 19.00 WIB, proses terhenti dan dilanjutkan besok karena kondisi lokasi yang tidak memungkinkan.

“Saat ini pemadaman kita hentikan sementara dan dilanjutkan besok karena angin dan kondisi yang tidak memungkinkan. Kita akan terus memantau, besok semoga lekas padam,” tutur Yoppy.

Setelah 12 jam berkobar, api akhirnya berhasil padam pada Kamis (31/8/2023) pukul 03.00 WIB Pagi hari.

Sartono selaku Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Lawu Utara KPH Surakarta mengonfirmasi langsung padamnya api di Gunung Lawu tersebut.

Sampai saat ini, api masih dilakukan pengecekan dibeberapa titik kebakaran untuk memastikan tidak ada api lagi.

“Kami saat ini sedang mengecek lokasi kebakaran untuk memastikan tidak ada titik api,” pungkas Sartono.

Sartono juga memberi keterangan bahwa luas hutan hangus selama kebakaran yang terjadi 12 jam itu diperkirakan hingga 12 hektar. Untungnya, kebakaran yang meluas itu tidak sampai ke pemukiman warga.

“Awalnya hanya 9 hektar, namun kebakaran meluas hingga 12 hektar. Jarak titik api dengan permukiman warga masih jauh,” tambahnya.

Penulis: Tegar Taryan

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: Diduga Ada Penyelewengan, Kejati Semarang Periksa Rektor UNS