Sonora.ID - Wilayah Indonesia rawan terjadi gempa bumi karena dilalui jalur pertemuan tiga lempeng tektonik, yaitu lempeng Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik.
Terbaru, Laut Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT), diguncang gempa bermagnitudo 6,1, Jumat (31/8/2023) seperti dikutip dari laman BMKG.
Pusat gempa terletak pada koordinat 9.69 derajat lintang selatan (LS) dan 124,1 derajat bujur timur (BT) dengan kedalaman 75 km.
Berdasarkan data BMKG, gempa dirasakan di daerah Alor dan Timor Tengah Selatan dengan skala intensitas III-IV MMI. Alor skala III-IV, Kupang skala II-III, Timor Tengah Utara skala III, dan Timur Tengah Selatan skala III-IV.
Gempa bumi tidak dapat diprediksi. Karena itu, penting bagi Anda mengetahui cara menyelamatkan diri saat terjadi gempa.
Berikut ini mitigasi sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi dirangkum dari BMKG.
Baca Juga: 5 Jenis Gempa dan Penyebabnya, Materi IPA Kelas VI SMP
Sebelum Gempa
1. Kenali lingkungan tempat kerja
Karyawan harus memperhatikan letak pintu, tangga darurat, dan elevator agar dapat mengetahui tempat atau posisi paling aman saat terjadi gempa.
Pekerja juga bisa belajar menggunakan alat pemadam kebakaran yang ada di kantor.
2. Kenali struktur bangunan dan letak rumah
Masyarakat wajib mengenali struktur bangunan dan letak rumah agar terhindar dari bahaya longsor akibat gempa.
3. Paku atau tempel perabotan rumah
Kejatuhan material menjadi penyebab celaka paling banyak saat gempa. Karena itu, perabotan, seperti kabinet dan lampu ditempel, dipaku, atau diikat di dinding agar tidak bergeser saat gempa.
4. Persiapan obat dan alat
Kotak P3K, senter, makanan suplemen, dan air sebisa mungkin disiapkan di setiap tempat.
Baca Juga: 10 Arti Mimpi Gempa Bumi Menurut Primbon Jawa, Pertada Ada Bencana?
Saat Gempa
1. Di luar ruangan
Anda perlu menghindari gedung, tiang listrik, pohon, dan tanah yang retak.
2. Di dalam ruangan
Untuk melindungi badan dan kepala dari reruntuhan, Anda perlu bersembunyi di bawah meja atau tempat tidur yang kuat. Jika masih ada waktu, lari keluar bangunan.
3. Tinggal atau berada di pantai dan pegunungan
Lari menjauh dari pantai ke tempat yang lebih tinggi jika gempa datang karena berpotensi tsunami. Anda juga harus pergi dari daerah yang berpotensi longsor, salah satunya pegunungan.
4. Saat mengendarai mobil
Keluar atau turun dari mobil saat gempa. Anda harus menjauh dari bangunan tinggi dan jalan yang retak.
Baca Juga: Mitigasi Bencana Gempa Bumi, Jangan Sampai Tidak Tahu Langkah-langkahnya!
Setelah Gempa
1. Periksa lingkungan sekitar
Setelah gempa, Anda perlu memeriksa gas, listrik, pipa air, dan api untuk menghindari hal yang membahayakan.
2. Di dalam ruangan
Lari keluar dari bangunan dengan tertib dan tenang. Jangan berjalan di sekitar daerah gempa apalagi masuk ke bangunan yang rusak akibat gempa. Telepon dan minta tolong orang sekitar apabila terluka parah.
3. Cari informasi
Cari informasi setelah terjadi gempa. Jangan mudah terpancing berita yang tidak jelas sumbernya. Jangan panik dan selalu berdoa kepada Tuhan.
Baca Juga: 10 Penyebab Tanah Longsor yang Perlu Diwaspadai
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News