Sangat penting untuk senantiasa merawat kebersihan lensa kamera mirrorless Anda, bahkan jika kamera sedang tidak digunakan.

Salah satu cara untuk membersihkan bagian lensa kamera mirrorless ini adalah dengan menggunakan cleaning kit, serta menggunakan cairan pembersih khusus yang ditujukan untuk lensa.

Penting untuk diingat bahwa larutan pembersih tidak sebaiknya langsung disemprotkan ke lensa, melainkan lebih baik disemprotkan ke kain lap microfiber terlebih dahulu, baru kemudian kain lap tersebut digunakan untuk membersihkan seluruh permukaan lensa kamera.

Selain itu, pastikan bahwa lensa dilengkapi dengan penutup lensa (lensa cap) saat tidak sedang digunakan. Lensa cap memiliki fungsi utama melindungi lensa dari debu dan tumpukan sidik jari.

Lebih dari sekadar menjaga kebersihan lensa, lensa cap juga memiliki peran penting dalam melindungi lensa dari potensi benturan atau dampak fisik yang mungkin terjadi.

4. Gunakan Pelindung Layar LCD Kamera

Tips selanjutnya yaitu melakukan pemasangan pelindung layar pada LCD kamera. Anda dapat memasang pelindung layar, mirip dengan pelindung layar pada ponsel. Pelindung ini berperan penting dalam menjaga layar kamera agar tidak mudah tergores atau meninggalkan sidik jari.

Selain itu, pelindung layar ini juga mampu melindungi layar kamera dari paparan debu atau cipratan air.

Pelindung layar ini dapat dibeli dengan harga yang terjangkau, dan meski demikian, beberapa fotografer masih enggan menggunakannya.

Padahal, pelindung layar adalah salah satu solusi yang efektif untuk menjaga dan melindungi agar layar LCD kamera tetap bersih dan terjaga dari kerusakan.

Baca Juga: 8 Aplikasi Kamera Terbaik untuk Android dan iPhone, Gratis Mudah Digunakan Pemula!

5. Bawa Kamera Menggunakan Tas Khusus

Saat hendak bepergian, disarankan untuk selalu membawa kamera mirrorless dalam tas yang dirancang khusus. Tas yang didesain untuk kamera ini umumnya dilengkapi dengan bantalan empuk guna menjaga kamera mirrorless Anda dari dampak benturan.

Tas tersebut juga telah diperuntukkan dengan kompartemen khusus untuk menyimpan charger, lensa, filter, dan perlengkapan lain yang mendukung kegiatan fotografi. Penggunaan tas yang didesain khusus ini juga berperan dalam melindungi kamera Anda agar tidak mengalami kerusakan.

Sebaiknya hindari menaruh kamera sembarangan di dalam tas ransel atau tas umum, karena tas-tas tersebut tidak dilengkapi perlindungan yang cukup untuk menjaga keamanan kamera. 

6. Rawat Baterai Kamera

Baterai lithium ion yang digunakan pada kamera mirrorless Anda umumnya memiliki masa pakai sekitar 500 kali pengisian daya.

Oleh karena itu, setelah menjalani siklus pengisian daya sebanyak 500 kali, performa daya baterai biasanya akan mengalami penurunan.

Ini berarti bahwa Anda perlu mempertimbangkan untuk mengganti baterai kamera dengan segera.

Untuk menjaga baterai kamera mirrorless agar tahan lama, sangat penting untuk tidak menyimpan baterai pada lingkungan dengan suhu ekstrem, terutama suhu mencapai 43 derajat Celsius.

Selain itu, pastikan untuk melakukan pengisian ulang baterai jika Anda telah lama tidak menggunakan kamera, agar baterai tetap dalam kondisi baik.

7. Simpan Kamera Pada “Dry Box”

Anda juga harus memperhatikan dengan teliti cara penyimpanan kamera mirrorless Anda, yakni dengan menempatkannya di dalam dry box.

Dalam hal ini, dry box berperan penting dalam melindungi kamera dari fluktuasi suhu yang ekstrem. Seperti namanya, dry box memiliki fungsi untuk menjaga agar kamera tetap kering dan mencegah kelembaban yang berpotensi merusak komponen internal kamera Anda.

Demikianlah sepuluh langkah penting dalam merawat kamera mirrorless dengan benar, agar kamera mirrorless favorit Anda dapat tetap awet dan terjaga dengan baik.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News