Salah satu kebiasaan buruk yang dapat menyebabkan laptop rusak ialah tidak membersihkan laptop secara berkala.
Debu dan kotoran yang menumpuk di keyboard, layar, dan ventilasi laptop bisa menyebabkan overheat. Karena itu, pemilik laptop wajib membersihkan barangnya secara teratur dengan lap lembut.
3. Menggunakan charger yang salah
Baterai laptop bisa cepat rusak jika diisi dengan charger yang tidak sesuai. Charger bawaan dari produsen laptop lebih disarankan dibandingkan dengan charger yang tidak resmi.
Selain menggunakan charger yang salah, laptop juga bisa cepat rusak jika memasang konektor charger ke laptop sebelum tersambung ke stop kontak.
4. Tidak memedulikan suhu lingkungan
Suhu lingkungan juga sangat berpengaruh pada laptop. Laptop dapat cepat panas jika diletakkan di dekat radiator, pemanas, atau di bawah sinar matahari langsung. Hal itu dapat mempengaruhi kinerja laptop serta menyebakan komponen di dalamnya rusak.
Baca Juga: 5 Cara Mematikan Keyboard Laptop, Praktis dan Mudah Dilakukan
5. Mengabaikan update sistem
Pembaruan sistem operasi dan perangkat lunak penting lainnya sering kali diabaikan pengguna laptop. Laptop rentan terhadap masalah keamanan. Karena itu, pembaruan sistem secara berkala dapat menjaga sistem operasi laptop.
6. Membuka banyak aplikasi bersamaan
Aplikasi dibantu CPU dan RAM agar dapat berjalan. Jika aplikasi dibuka secara bersamaan, kinerja laptop menjadi lambat. Gangguan pada perangkat lunak juga dapat terjadi.
7. Tidak mematikan laptop dengan benar
Kebiasaan mematikan laptop tanpa menutup semua aplikasi yang dijalankan dapat menyebabkan kerusakan sistem operasi dan data.
Agar tidak cepat rusak, laptop harus dimatikan lewat menu shutdown setelah semua aplikasi ditutup.
Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Keyboard Laptop Terkunci, Tak Perlu Pergi ke Tempat Service
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News