Sonora.ID - Banyak individu yang kerap mengisi ulang botol minuman kemasan dalam upaya menghemat, meskipun sebenarnya botol minuman kemasan tersebut dirancang untuk pemakaian sekali pakai.
Penggunaan berulang botol kemasan semacam ini dapat berpotensi menciptakan risiko terhadap kesehatan.
Biasanya, botol plastik minuman sekali pakai terbuat dari bahan PET atau PETE (polyethylene terephthalate) meskipun mereka jelas diberi label "sekali pakai."
Namun, banyak orang yang tetap menggunakan botol PET ini berulang kali dengan alasan efisiensi biaya atau karena lebih praktis untuk diisi ulang.
Setiap wadah plastik terbuat dari bahan yang berbeda, dengan tujuan penggunaan yang berbeda pula.
Baca Juga: Pecinta Kafein Perlu Perhatikan Hal Ini!
Anda dapat mengidentifikasinya dengan memperhatikan kode angka pada logo segitiga yang tertera di bawah kemasannya.
Umumnya, wadah plastik PET ditandai dengan kode angka
1. Wadah ini dianggap aman dan sering digunakan sebagai tempat minuman sekali pakai, wadah air mineral, selai, soda atau minyak goreng.
Wadah ini memiliki karakteristik yang khas, yaitu tipis, bening dan tidak cocok untuk diisi ulang, dan dapat rusak jika terkena panas atau suhu tinggi.
Setelah digunakan sekali, wadah ini dapat diolah ulang menjadi produk plastik siap pakai hingga menjadi bahan tekstil.
Bahkan, jenis wadah PET ini dapat mengalami perubahan bentuk jika digunakan untuk menyimpan air panas.
Jika Anda telah seringkali mengisi ulang botol air minum sekali pakai, maka sekarang adalah waktu yang tepat untuk menghentikan kebiasaan tersebut.
Di bawah ini terdapat beberapa potensi risiko yang dapat mengancam kesehatan Anda akibat sering mengisi ulang botol minum sekali pakai:
1. Tercemar bahan kimia
Zat kimia yang digunakan dalam produksi botol air minum sekali pakai, seperti monomer, bisa tercampur dengan air minum jika botol tersebut terlalu lama digunakan atau terpapar panas.
Tidak hanya itu, logam berat antimony yang digunakan dalam pembuatan botol PET juga dapat ikut bercampur dengan air minum.
Kondisi ini lebih mungkin terjadi ketika botol plastik sekali pakai digunakan untuk menyimpan cairan lain, seperti minyak goreng.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan antimony dari penggunaan berulang botol plastik air minum dapat mengakibatkan masalah kesehatan seperti gangguan paru-paru, jantung, dan meningkagtkan risiko terkena kanker paru-paru.
Baca Juga: Kopi Ternyata Bisa Atasi Sembelit, Kok Bisa?
2. Terkontaminasi bakteri
Mengisi ulang botol air minum kemasan berisiko kontaminasi bagi air dan botolnya.
Ketika botol dibuka, mikroorganisme dari lingkungan luar dapat masuk ke dalam botol dan menyebabkan air yang diisi ulang terkontaminasi.
Dampaknya bisa berupa risiko keracunan dan diare akibat infeksi bakteri yang mungkin terjadi.
3. Menyebabkan perubahan rasa, bau dan warna air
Mengenai paparan suhu tinggi yang langsung diberikan pada botol air minum kemasan, dapat menyebabkan perubahan karakteristik zat kimia yang tercermin melalui perubahan rasa, aroma, dan tampilan air.
Selain itu, zat kimia ini juga memiliki efek negatif pada kesehatan.
Selain botol PET, sejumlah bahan plastik lainnya juga digunakan untuk membuat botol plastik, seringkali dengan kode 1, 2, atau 7.
Jika anda menginginkan botol yang cukup aman untuk digunakan berulang kali, carilah botol dengan kode nomor.
Botol plastik ini terbuat dari bahan HDPE (high-density polietilen) dengan bahan yang lebih tebal dan warnanya putih susu.
Selain digunakan sebagai botol minum, bahan plastik ini juga biasa digunakan sebagai botol sampo, deterjen, jus, dan mainan.
Baca Juga: Waspada! Ini 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Menggugurkan Kandungan
Meski benar-benar aman digunakan, namun sebaiknya Anda jangan menggunakan wadah plastik HDPE secara terus menerus dan dalam waktu lama.
Selain itu, botol plastik dengan kode 7 juga tidak boleh digunakan lebih dari satu kali.
Pada dasarnya produsen mendesain botol plastik sekali pakai.
Nah, untuk solusi terbaik bagi kesehatan dan lingkungan, ada baiknya botol plastik diganti dengan botol air berbahan stainless steel.
Mengingat banyak kemungkinan risiko kesehatan saat mengisi ulang botol sekali pakai, sebaiknya hindari kebiasaan ini sekarang juga dan jangan lupa untuk memeriksa informasi plastik yang tertera pada kemasan!.
Baca Juga: 7 Manfaat Luar Biasa Minum Air Putih, Bisa Hilangkan Racun di Tubuh
Penulis: Arkan Pradipta