Sonora.ID - Sebagian besar bentuk aktivitas fisik dapat meningkatkan tekanan darah dalam waktu singkat.
Namun, beberapa jenis aktivitas fisik dapat menjadi berpotensi berbahaya bagi individu yang mengidap hipertensi, yang merupakan kondisi tekanan darah yang tinggi.
Secara keseluruhan, seorang yang memiliki tekanan darah setara atau lebih tinggi dari 180/100 mmHg sebaiknya berkonsultasi dengan seorang dokter sebelum memulai jenis olahraga baru.
Di sisi lain, aktivitas fisik sebenarnya dapat bermanfaat bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi sekitar 140/90 mmHg atau lebih.
Baca Juga: 7 Buah Penurun Darah Tinggi atau Hipertensi, Ternyata Murah!
Meskipun begitu, Blood Pressure UK menyatakan bahwa ada beberapa jenis aktivitas fisik yang perlu diwaspadai atau dihindari jika tekanan darah tidak terkontrol, karena jenis aktivitas ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah yang cepat.
Salah satu contoh aktivitas ini adalah aktivitas fisik intens yang dilakukan dalam waktu singkat, seperti berlari cepat dan melakukan latihan angkat beban.
Olahraga ekstrem juga perlu diwaspadai, seperti scuba diving dan terjun payung.
Sebaiknya, dapatkan sertifikat medis dari dokter sebelum mencoba aktivitas ekstrem tersebut.
Selain itu, ada aktivitas fisik lain yang sebaiknya dihindari oleh individu dengan hipertensi untuk mencegah serangan jantung, seperti bermain squash.