Polusi Udara Bisa Mengganggu Pendengaran? Yuk Simak Kebenarannya!

27 September 2023 16:15 WIB
Ilustrasi polusi.
Ilustrasi polusi. ( DOK. Pixabay/marcinjozwiak)

Sonora.ID - Polusi udara adalah masalah serius yang memengaruhi kualitas hidup kita secara keseluruhan.

Selain mempengaruhi sistem pernapasan dan lingkungan, banyak dari kita mungkin tidak menyadari bahwa polusi udara juga dapat berdampak buruk pada pendengaran kita.

Artikel ini akan menjelaskan mengapa polusi udara dapat mengganggu pendengaran Anda dan bagaimana Anda dapat melindungi diri dari dampak negatifnya.

Baca Juga: 10 Cara Mengobati Sakit Tenggorokan Secara Alami Karena Polusi!

Partikel Halus dan Zat Berbahaya

Polusi udara terutama terdiri dari partikel-partikel halus, seperti PM2.5 (partikulat matter dengan diameter kurang dari 2,5 mikrometer), yang dapat dengan mudah masuk ke dalam sistem pernapasan kita.

Namun, partikel-partikel ini juga dapat merambat ke dalam telinga dan saluran pendengaran.

Saat terhirup atau masuk ke dalam telinga, partikel-partikel tersebut dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada saluran pendengaran.

Ini bisa menyebabkan masalah pendengaran sementara atau bahkan permanen.

Dampak Radikal Bebas

Polusi udara sering mengandung berbagai zat berbahaya seperti oksida nitrat dan oksida sulfur, yang dapat menghasilkan radikal bebas dalam tubuh.

Radikal bebas adalah molekul yang sangat reaktif dan dapat merusak sel-sel dalam tubuh, termasuk sel-sel yang penting untuk pendengaran.

Ketika sel-sel pendengaran rusak, kemampuan pendengaran kita dapat terganggu.

Baca Juga: 7 Penyebab Kanker Paru-paru, Tak Hanya Rokok dan Polusi Udara!

Stres Oksidatif

Polusi udara juga dapat menyebabkan stres oksidatif dalam tubuh. Stres oksidatif terjadi ketika tubuh tidak dapat mengatasi jumlah radikal bebas yang berlebihan.

Stres oksidatif ini dapat merusak sel-sel pendengaran dan menyebabkan gangguan pendengaran.

Gangguan pada Sistem Saraf

Polusi udara yang tinggi juga dapat berdampak pada sistem saraf, termasuk sistem saraf yang terlibat dalam pendengaran.

Gangguan pada sistem saraf dapat mengakibatkan gangguan pendengaran dan bahkan kehilangan pendengaran dalam kasus yang lebih parah.

Efek Psikologis

Polusi udara yang kronis juga dapat berdampak pada kesejahteraan psikologis kita.

Kondisi seperti kelelahan, stres, dan depresi yang dapat disebabkan oleh paparan terus-menerus terhadap polusi udara dapat berdampak pada kemampuan kita untuk mendengar dan memproses suara dengan baik.

Baca Juga: Pengertian Polusi Tanah: Penyebab, Dampak, dan Ciri-cirinya

Pencegahan dan Perlindungan

Untuk melindungi pendengaran Anda dari dampak polusi udara, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

  • Gunakan masker pelindung saat Anda berada di daerah dengan polusi udara tinggi, terutama jika Anda memiliki riwayat masalah pendengaran.
  • Hindari daerah-daerah dengan polusi udara yang tinggi sebisa mungkin, terutama selama periode-periode saat polusi udara cenderung lebih parah.
  • Pertimbangkan untuk menggunakan alat pelindung telinga jika Anda bekerja di lingkungan yang berisiko tinggi terhadap polusi udara.
  • Jaga kualitas udara di dalam rumah dengan penggunaan purifier udara dan ventilasi yang baik. 

Polusi udara bukan hanya masalah pernapasan, tetapi juga dapat berdampak buruk pada pendengaran kita.

Partikel-partikel halus, zat berbahaya, radikal bebas, stres oksidatif, gangguan pada sistem saraf, dan efek psikologis adalah beberapa mekanisme melalui mana polusi udara dapat merusak pendengaran kita.

Untuk melindungi pendengaran Anda, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat dan menghindari paparan berlebihan terhadap polusi udara.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm