“istilahnya kita baru jalan, baru ramai lagi, kemudian libur. Ya kita berharap semoga mendapat perhatian dari mas Wali dan Dinas,” tutupnya.
Sementara itu,Honda Hendarto selaku Ketua komisi II DPRD Kota Surakarta, menjelaskan bahwa bukan hanya pemkot solo saja yang mengupayakan PialaDunia -17 diselenggarakan. Yang perlu diingat PialaDunia U-17 juga berkaitan dengan FIFA dan PSSI.
“jadi kalau kompensasi kurang pas jika minta kepemkot, karena dalam hal ini Solo hanya ketempatan. Jadi soal kompensasi pedagang harus duduk bersamaantara pedagang, pemkot, kemudian FIFA dan PSSI sebagai penyelenggara. Honda juga menjabarkan jika kompensasi tidak berupa uang, bisa dicarikan tempat lain untuk jualan,” tutup honda.
Baca Juga: Ketua BEM FMIPA UNS Dianiaya, Pelaku Diproses Hukum.
Penulis : Anggeawara Adam