Sonora.ID - Berikut adalah paparan mengenai bacaan sujud tilawah, lengkap dengan arti dan tata cara pelaksanaannya.
Penting untuk diingat bahwa terdapat empat jenis sujud yang dilakukan dalam situasi khusus, yaitu sujud dalam salat, sujud syukur, sujud sahwi, dan sujud tilawah.
Sujud tilawah adalah bentuk sujud yang dilakukan sebagai respons terhadap bacaan Al-Qur'an yang mengandung ayat sajdah.
Pengenalannya bisa berupa simbol seperti kubah atau tugu, atau mungkin ditandai dengan teks kecil yang berisi lafal "as-sajdah".
Tindakan sujud tilawah dapat dilakukan baik dalam salat maupun di luar salat, dan keduanya memiliki prosedur tersendiri.
Bagi umat Muslim, sujud tilawah adalah bentuk kehambaan seseorang untuk menunjukkan kerendahan diri dan kelemahan kita kepada Allah Swt.
Ayat-ayat yang memerintahkan sujud juga memiliki makna yang serupa, yaitu sebagai bentuk penghormatan kepada Allah.
Adapun dalam artikel ini, Sonora hendak menyajikan paparan mengenai bacaan sujud tilawah dan tata cara pelaksanaannya.
Baca Juga: Bacaan Doa Ziarah Kubur Orang Tua dan Artinya dalam Bahasa Indonesia
Maka, untuk tahu lebih jauh, simak paparan mengenai bacaan doa dan tata cara pelaksanaan sujud tilawah sebagaimana yang Sonora kutip dari Bola.com berikut ini.
Bacaan Sujud Tilawah dan Artinya
a. Baca Niat Sujud Tilawah
"Nawaitu sujuuda taalaawati sunnattan lillaahi ta'aala"
Artinya: "Aku melakukan sujud tilawah sunah karena Allah Ta'ala."
b. Bacaan Sujud Tilawah
Ada bacaan sunah yang dibaca saat sujud tilawah, sebagaimana disebutkan oleh Imam Nawawi dalam kitab Raudlatut Thalibin:
"Sajada wajhiya lil ladzi khalaqahu wa shawwarahu wa syaqqa sam'ahu wa basharahu bi haulihi wa quwwatihi."
Artinya: "Bersujud wajahku kepada dzat yang telah menciptakannya, telah membentuknya, telah membukakan pendengaran dan penglihatannya dengan daya dan kekuatan-Nya."
"Allahummaktub li biha ‘indaka ajraa, waj’alha li ‘indaka dzukhran, wa dla’ ‘anni biha wizran, waqbalha minni kama qabiltaha min ‘abdika dawuda ‘alaihissalam"
Artinya: "Ya Allah, tetapkanlah pahala untukku di sisi-Mu dengan sujud ini, jadikanlah sujud ini sebagai tabunganku di sisi-Mu, lepaskanlah dosa-dosaku melalui sujud ini, terimalah sujud ini dariku sebagaimana Engkau menerimanya dari hamba-Mu Nabi Daud."
3. Tata Cara Sujud Tilawah
a. Dilakukan dalam Salat
Pada saat membaca ayat-ayat sajdah, disunahkan untuk berniat melakukan sujud untuk tilawah. Mengucapkan takbir, kemudian melakukan sujud sekali dan membaca doa sujud tilawah.
Setelah itu berdiri kembali dan melanjutkan bacaan ayat tersebut untuk melanjutkan salatnya sampai salam. Lalu ketika dalam salat berjamaah, sujud tilawah dilakukan secara berjamaah dengan mengikuti imamnya.
Jika imam tidak melakukannya maka makmumnya juga tidak perlu bersujud. Jika melakukan sujud tilawah sendiri maka akan batal salatnya karena salat berjamaah harus mengikuti imam.
b. Dilakukan di luar Salat
Sujud tilawah disunahkan untuk dilakukan jika mendengar atau membaca ayat sajdah. Jika ingin melakukan sujud tilawah maka berniat sujud tilawah kemudian bertakbir seperti takbiratul ihram dalam salat dan sujud sekali dengan membaca doa sujud tilawah.
Demikian paparan mengenai bacaan dan cara pelaksanaan sujud tilawah sebagaimana di atas. Semoga bermanfaat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 2 Doa Awal Bulan Oktober, Agar Penuh Berkah dan Dijauhkan dari Marabahaya