Akan tetapi, jenis kasur yang paling umum meliputi spring bed, memory foam, dan lateks. Masing-masing dari jenis kasur ini memiliki fungsi yang berbeda-beda.
-Kasur lateks dibuat dari bahan alami atau bahan sintetis, jenis kasur ini umumnya lebih tahan lama tetapi tidak seempuk kasur busa lainnya. Harganya juga cenderung lebih tinggi. Kasur lateks ini memberikan tingkat kenyamanan tambahan, membuatnya menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang mengalami masalah punggung.
-Spring bed adalah jenis kasur yang paling umum digunakan. Kasur ini dilengkapi dengan pegas spiral baja yang kuat, yang dilapisi dengan lapisan busa tebal sebagai penopangnya, yang dapat memberikan dukungan ekstra pada tulang punggung Anda.
-Kasur memory foam terbuat dari bahan yang dapat menyesuaikan diri dengan kontur tubuh. Kasur ini berguna untuk meningkatkan postur tubuh dan meredakan rasa sakit. Namun, kasur ini memiliki kecenderungan untuk lebih panas daripada jenis kasur lainnya.
2. Kenyamanan di utamakan
Tahapan berikutnya dalam memilih kasur tidur yang mendukung kesehatan adalah menilai tingkat kenyamanannya.
Disarankan bagi setiap calon pembeli kasur baru untuk mencoba berbaring di atas masing-masing kasur selama 10 hingga 15 menit dalam posisi tidur yang biasa mereka lakukan di rumah.
Baca Juga: Ngga Risih Lagi, Kutu Kasur Ternyata Bisa Dibasmi Cukup dengan Daun Mint, Begini Caranya
Hal ini dikarenakan setiap orang memiliki preferensi yang berbeda dalam hal tidur. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa Anda merasa nyaman dengan kasur tersebut sebelum membelinya.
Jika setelah mencoba duduk atau berbaring di atasnya Anda tidak dapat menemukan posisi yang nyaman, maka kemungkinan kasur tersebut bukan pilihan yang tepat untuk Anda. Dalam hal seperti ini, mencoba jenis atau model kasur lain adalah langkah yang bijak.