Sonora.ID – Apa yang dimaksud fastabiqul khairat? Simak penjelasannya dalam artikel berikut ini beserta contohnya.

Menurut bahasa, kalimat 'fastabiqul khairat' memiliki arti berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan.

Diketahui, terdapat beberapa ayat Al-Qur'an dan hadist tentang perintah berlomba-lomba dalam kebaikan (Fastabiqul Khairat).

Salah satunya diperintahkan Allah SWT dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 148.

وَلِكُلّٖ وِجۡهَةٌ هُوَ مُوَلِّيهَاۖ فَٱسۡتَبِقُواْ ٱلۡخَيۡرَٰتِۚ أَيۡنَ مَا تَكُونُواْ يَأۡتِ بِكُمُ ٱللَّهُ جَمِيعًاۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ

“Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah (dalam membuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu”. (Q.S. Al-Baqarah, 2: 148).

Baca Juga: 7 Manfaat Fastabiqul Khairat dalam Kehidupan Sehari-hari, Simak!

Dalam ayat tersebut, terdapat perintah yang jelas tentang berlomba-lomba dalam kebaikan (Fastabiqul Khairat).

Nantinya, apabila seorang umat Muslim melakukan kebaikan, maka Allah SWT akan memberikan balasan.

Umat Muslim diperintahkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan karena kesempatan waktu hidup di dunia hanya sementara dan terbatas oleh ruang dan waktu.

Sehingga tidak ada satu pun yang tahu kapan waktu kita dipanggil oleh Allah SWT.

Perintah tersebut juga terdapat dalam suatu hadist yang diriwayatkan oleh Muslim, berikut:

بَادِرُوا بِالأَعْمَالِ فِتَنًا كَقِطَعِ اللَّيْلِ الْمُظْلِمِ يُصْبِحُ الرَّجُلُ مُؤْمِنًا وَيُمْسِى كَافِرًا وَيُمْسِى مُؤْمِنًا وَيُصْبِحُ كَافِرًا يَبِيعُ أَحَدُهُمْ دِينَهُ بِعَرَضٍ مِنَ الدُّنْيَا

Artinya: “Bersegeralah kamu sekalian untuk melakukan amal-amal shalih, karena akan terjadi suatu bencana yang menyerupai malam yang gelap gulita di mana ada seseorang yang pada waktu pagi ia beriman, tetapi pada waktu sore ia kafir, pada waktu sore ia beriman tetapi pada waktu pagi ia kafir, ia rela menukar agamanya (dengan sedikit keuntungan dunia)”. (H.R. Muslim).

Baca Juga: Arti Hasad dalam Islam, Sifat Tercela yang Harus Dihindari Umat Islam

Beberapa contoh dari fastabiqul khairat adalah:

• Menjadi murid yang baik dalam hal menimba ilmu
• Menjadi anak yang baik untuk orangtua agar menjadi contoh untuk adik dan kakak
• Menjadi teman yang baik, menolong teman yang membutuhkan pertolongan sehingga menjadi suri tauladan.
• Berlomba menghafal Al-Quran
• Membantu sesama saudara
• Istiqomah dalam berpuasa
• Berlomba bersedekah
• Berlomba untuk berakhlak mulia

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.