Sonora.ID - Berikut ulasan selengkapnya mengenai "3 Doa Agar Hati Menjadi Lebih Tenang dan Tidak Mudah Cemas".
Pernahkah Anda merasakan cemas, panik dan gundah gulana?
Padahal tidak ada hal yang cukup menyakitkan atau menyedihkan didalam kehidupanmu?
Didalam ajaran agama islam hal ini menandakan bahwa Anda tengah diuji perasaannya oleh Allah.
Agar terhindar dari kecemasan berlebih ada beberapa cara yang bisa dilakukan.
Pertama tenangkan dan fokuskan fikiran, melakukan refreshing fikiran.
Kemudian memanjatkan doa agar fikiran jauh lebih tenang.
Berikut beberapa doa yang bisa Anda panjatkan apabila mengalami kesusahan hati, kecemasan berlebih, galau hingga resah.
1. Doa agar hati tenang saat merasa galau
Ada masanya Anda merasa galau, resah, dan pikiran tidak keruan.
Di kondisi ini silakan banyak membaca doa berikut atau bisa dipanjatkan selesai sholat.
أعُوذُ بِكَلِماتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقابِهِ وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّياطِينِ وأنْ يَحْضُرُونِ
A'udzu bi kalimatillahit tammati min ghadhabihi, wa'iqabihi, wa syarri'ibadihi, wa min hamazatis syayathini wa an yahdhurun.
Artinya: "Aku berlindung dengan kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, siksa-Nya, keburukan hamba-Nya, gangguan setan, dan setan yang hadir."
Baca Juga: 3 Doa Nabi Daud untuk Meluluhkan Hati Orang: Arab, Latin, dan Artinya
2. Doa agar hati tenang ketika banyak masalah
Doa agar hati tenang berikut bisa dipanjatkan ketika Anda sedang menghadapi banyak masalah atau ujian dalam kehidupan.
اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ وَابْنُ عَبْدِكَ وَابْنُ أَمَتِكَ نَاصِيَتِي بِيَدِكَ مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ عَدْلٌ فِيَّ قَضَائُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ أَوْ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ القُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِي وَنُوْرَ صَدْرِي وَجِلَاءَ غَمِّي وَذَهَابَ حُزْنِي وَهَمِّي
Allahumma inni'abduka, wabnu'abdika, wabnu amatika. Nashiyati bi yadika madhin fiyya hukmuka, 'adlun fiyya qadha'uka.
As'aluka bi kulli ismin huwa laka sammayta biji nafsaka, wa anzaltahu fi kitabika, wa'allamtahu ahadan min khalqika, awista'tsarta bihi fil ilmil ghaybi'indaka, an taj'alal qur'ana rabi'a qalbi, wa nura shadri, wa jila'a ghammi, wa dzahaba huzni wa hammi.
Artinya: "Ya Allah, sungguh aku hamba-Mu, putra hamba-Mu (laki-laki), putra hamba-Mu (perempuan). Nasib di tangan-Mu, berlaku padaku ketentuan-Mu, adil padaku putusan-Mu."
"Aku memohon kepada-Mu dengan segala nama-Mu yang kau sebut untuk diri-Mu, yang kau turunkan dalam kitab-Mu, yang kau ajarkan pada segelintir hamba-Mu, atau yang kau sendiri yang mengetahuinya dalam pengetahuan ghaib agar kau menjadikan Al Quran sebagai musim semi di hatiku, cahaya batinku, pelenyap kebingunganku, dan penghilang kesedihan serta kebimbanganku."
Baca Juga: 2 Doa Setelah Adzan dan Iqamah dalam Bahasa Arab, Latin dan Terjemahannya
3. Doa agar hati dan pikiran tenang
Selanjutnya ada doa agar hati dan pikiran tenang yang dapat diamalkan atau boleh dihafalkan.
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْ لِيْ نُوْرًا فِيْ قَلْبِيْ، وَنُوْرًا فِيْ قَبْرِيْ، وَنُوْرًا فِيْ سَمْعِيْ، وَنُوْرًا فِيْ بَصَرِيْ، وَنُوْرًا فِيْ شَعْرِيْ، وَنُوْرًا فِيْ بَشَرِيْ، وَنُوْرًا فِيْ لَحْمِيْ، وَنُوْرًا فِيْ دَمِيْ، وَنُوْرًا فِيْ عِظَامِيْ. وَنُوْرًا مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ، وَنُوْرًا مِنْ خَلْفِيْ، وَنُوْرًا عَنْ يَمِيْنِيْ، وَنُوْرًا عَنْ شِمَالِيْ، وَنُوْرًا مِنْ فَوْقِيْ، وَنُوْرًا مِنْ تَحْتِيْ. اَللّٰهُمَّ زِدْنِيْ نُوْرًا، وَاَعْطِنِيْ نُوْرًا، وَاجْعَلْ لِيْ نُوْرًا، وَاجْعَلْنِيْ نُوْرًا
Allahummaj'al li nuran fi qalbi, wa nuran fi qabri, wa nuran fi sam'i, wa nuran fi basharu, wa nuran fi sya'ri, wa nuran fi basyari, wa nuran fi lahmi, wa nuran fi dami, wa nuran fi izhami, wa nuran min bayni yadyya, wa nuran fi khalfi, wa nuran 'an yamini, wa nuran 'an syimali, wa nuran min fawqi, wa nuran min tahti. Allahumma zidni nura. Wa a'thini nura. Waj'al li nura. Waj'alni nura.
Artinya: "Ya Allah jadikanlah cahaya pada hatiku, kuburku, pendengaranku, penglihatanku, rambutku, kulitku, dagingku, darahku, tulang-tulangku, di hadapanku, belakangku, sisi kananku, sisi kiriku, sisi atasku, dan pada sisi bawahku."
"Ya Allah tambahkanlah cahaya bagiku. Berikanlah cahaya kepadaku. Jadikanlah cahaya bagiku. Jadikanlah diriku bercahaya."
Baca Juga: Bacaan Doa Sayyidul Istighfar Lengkap dengan Keutamaannya dalam Islam