Baca Juga: 6 Contoh Idgham Mutaqaribain dalam Al-Quran
Hukum Bacaan Ra Tarqiq
Ada beberapa keadaan yang menyebabkan ra' dibaca tarqiq atau tipis, yaitu:
1. Huruf ra' berharakat kasrah.
Contoh: ٱلْقَارِعَةُ
2. Huruf ra' sukun yang jatuh sesudah huruf berharakat kasrah asli, satu kata, dan sesudah ra' bukan huruf isti'la.
Contoh: فِرْعَوْنَ
3. Huruf ra' sukun karena waqaf jatuh sesudah ya' sukun, sedangkan huruf sebelum ya' sukun berharakat kasrah atau fathah.
Contoh: قَدِيرٌ
4. Huruf ra' disukunkan karena waqaf dan jatuh setelah huruf berharakat kasrah, baik bersambung atau terpisah oleh huruf mati.
Contoh: رَجْعِهِ لَقَادِرٌ
Demikian ulasan ilmu tajwid tentang hukum bacaan ra tarqiq dan ra tafkhim lengkap dengan contohnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News