Solo, Sonora.ID – Penyanyi pop wanita Taylor Alison Swift atau yang kerap dipanggil Taylor Swift meliris album terbarunya satu tahun lalu dengan judul ‘Midnights’.

Di dalam albumnya ini, penyanyi dan penulis lagu Taylor Swift meliris 20 lagu.

Salah satu lagu yang ada di dalam album tersebut adalah Anti-hero yang dipilih menjadi sebuah single dan memiliki video klip.

Video klip Anti-Hero yang dirilis di YouTube pada Jumat (21/20/2023) tahun lalu dan sudah ditonton lebih dari 167 juta kali dan menjadi salah satu lagu yang populer dari album Midnights.

Taylor Swift menulis lagu ini berdasarkan apa yang ia rasakan dan alami soal berbagai kontroversi dan konflik yang pernah terjadi di sepanjang kariernya saat menjadi penyanyi.

Berbagai kejadian pernah dialami oleh Taylor Swift, salah satunya adalah bagaimana ini berperang menghadapi kesetahan mentalnya.

Lagu Anti-Hero ini menjadi cara Taylor Swift mengungkapkan isi hatinya dengan bercerita mengenai gangguan kesehatan yang ia alami setiap malam.

Baca Juga: Inilah 10 Lagu Milik Taylor Swift untuk Temani Akhir Pekanmu!

Gangguan kesehatan mental yang ia alami tersebut kemudian menyebabkan rusaknya hubungan Taylor Swift dengan orang-orang yang ia cintai.

Seperti pada penggalan lirik pada lagunya:

"I wake up screaming from dreaming (Aku bangun dari mimpi lalu berteriak)"

"One day I'll watch as you're leaving (Suatu hari aku akan melihatmu pergi)"

"Cause you got tired of my scheming (Karena kamu bosan dengan rencanaku)"

"For the last time (Untuk terakhir kalinya)"

Selain itu, Taylor Swift juga membahas mengenai kritik yang diterima olehnya ketika ia terlibat pada gerakan aktivisme sosial politik.

Banyak orang yang beranggapan bahwa tindakan amalnya merupakan aksi publisitas belaka.

"I'll stare directly at the sun, but never in the mirror (Aku akan menatap langsung ke matahari, tetapi tidak pernah di cermin)"

"It must be exhausting always rooting for the anti-hero (pasti melelahkan selalu menyamangati seorang anti-hero)"

"Did you hear my covert narcissism (Apakah kau mendengar narsisme terselubungku?)"

"I disguise as altruism like some kind of congressman? (Aku menyamar sebagai altruisme seperti semacam anggota kongres?)"

Pada bagian akhir di lagu ini, Taylor Swift mengatakan bahwa dirinya merupakan anti-hero. Ini merupakan istilah untuk karakter dalam sebuah cerita yang tidak memiliki hal konvensional yang biasanya dimiliki oleh seorang superhero, tidak memiliki idealism, hingga menganut moral yang berbeda.

Penulis: Naila Suci

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News