Sonora.ID – Waspada, jangan acuh pada tanda harus segera resign dari pekerjaan sekarang dan mencari kantor baru.

Mengambil keputusan untuk resign alias keluar dari kantor memang bukanlah perkara gampang.

Apalagi pasti ada rasa khawatir akan sulit mendapatkan pekerjaan baru dan kehabisan uang ketika masih mencari pekerjaan pengganti.

Pada dasarnya pekerjaan apapun yang kita pilih tentu akan selalu ada tantangannya, namun kamu juga harus bisa dibedakan mana tantangan yang patut dilalui, dan mana yang sebenarnya bisa jadi sinyal untuk berhenti.

Sebab kehidupan kerja di lingkungan yang baik dan saling mendukung, dapat memudahkan kamu untuk berkembang dan mempelajari banyak hal baru.

Sementara, lingkungan yang toxic, hanya akan mempersulit kita untuk membuka diri dan menyerap segala ilmu yang seharusnya kamu dapatkan.

Mari simak 10 tanda harus segera resign dari pekerjaan dan cari kantor baru.

Baca Juga: 10 Pekerjaan yang Cocok untuk Introvert, Minim Interaksi dengan Banyak Orang!

Hilangnya Antusiasme di Tempat

Kerja Orang cenderung terbagi dalam dua kelompok. Ada orang yang cenderung lebih pragmatis dan orang yang cenderung lebih idealis atau pemikir yang bergairah.

Tetapi kamu membutuhkan kedua kualitas ini untuk benar-benar terus bekerja. Kamu tidak dapat memikirkan idealismu dalam pession tanpa kebutuhan hidup, dan sebaliknya.

Namun, disadari atau tidak, tidak ada pekerjaan yang bisa dilakukan tanpa semangat dan percikan untuk terus melakukannya.

Selalu Mengeluh di Pagi

Hari Kamu mungkin bertanya-tanya, "Bagaimana tahu bahwa kita tidak memiliki gairah dalam diri sendiri?"

Hal ini dapat terlihat dari reaksi kamu saat ingin berangkat kerja di pagi hari. Jika reaksimu antusias atau acuh tak acuh, kamu masih berada di zona aman.

Namun, tidak demikian halnya jika kamu sering merasa terbebani untuk melakukan aktivitasmu begitu cepat.

Ini normal, tapi kebiasaan ini adalah tanda bahwa kamu kehilangan semangat diri.

Perusahaan yang Tidak Stabil

Sebaiknya kamu berani untuk menjajaki dunia kerja. Fokusnya bukan hanya pada passion, tapi tentunya pada kebutuhan hidup sehari-hari yang menentukan kualitas hidup seseorang.

Dalam hal ini, kamu tidak harus terlalu setia pada perusahaan. Jika sebuah perusahaan tiba-tiba menunjukkan tanda-tanda ketidakstabilan dan menuju kerugian, tidak ada alasan untuk tinggal di sana.

Harus Berkompromi dengan Etika atau Prinsip Hidup yang Kamu Yakini

Tanda lain kalau kamu gak cocok dengan pekerjaan sekarang dan sebaiknya berhenti, adalah sering harus berkompromi dengan etika ataupun prinsip hidup yang diyakini.

Sebagai contoh, demi bisa mendapatkan proyek kamu didorong atasan untuk memberi ‘amplop’ pada pemberi keputusan.

Tentu saja ini melanggar hukum. Hanya saja, karena kerap dilakukan jadi sering dianggap wajar.

Padahal, perbuatan salah walaupun dilakukan banyak orang tetap saja salah. Kamu gak mesti berkompromi untuk prinsip hidup yang dilanggar.

Gaji rendah

Jika beban kerjamu sama dengan yang lain, namun dibayar jauh di bawah standar bisa jadi perusahaan tidak menghargaimu.

Bila berbagai upaya sudah dilakukan untuk meminta kenaikan gaji, dan performa kerjamu pun selalu di atas rata-rata, maka sangatlah pantas untuk resign dan mencari perusahaan lain yang bisa lebih menghargai jerih payahmu.

Baca Juga: 10 Jurusan Kuliah yang Paling Dibutuhkan di Dunia Kerja, Banyak Dicari Perusahaan!

Lingkungan Kerja yang buruk

Lingkungan kerja kita mempengaruhi kita dalam berbagai hal lebih dari yang kita mungkin sadari.

Mungkin Anda memiliki kolega yang selalu ingin tahu yang lebih tertarik membuat gosip daripada melakukan pekerjaannya, atau anggota tim dengan agendanya untuk dirinya sendiri.

Apakah budaya perusahaan membatasi kreatifitas Anda?

Yang digaris bawahi adalah jika Anda tidak merasa terinspirasi dan berenergi dengan lingkungan kerja Anda, mungkin sisi negatif lingkungan tersebut mempengaruhi produktifitas dan kinerja Anda.

Tidak Nyaman dalam Tim

Faktanya, di dunia orang dewasa tidak ada banyak kelonggaran untuk bereaksi terhadap perasaan dan emosi.

Itu berarti kamu tidak bisa menyerah hanya karena kamu tidak menyukai seseorang secara pribadi.

Misalnya kamu tersinggung oleh kebanyakan orang di tim kerja. Entah itu karena gaya kerja, nilai, atau perbedaan budaya secara umum, maka kamu harus memilih untuk berhenti.

Jangan memaksakan diri kamu ke dalam komunitas yang tidak membuatmu merasa nyaman.

Tidak Ada Apresiasi atau Penghargaan

Percaya atau tidak, pada dasarnya setiap orang membutuhkan motivasi dan dorongan untuk terus berkarya dan bertahan.

Kedua, setiap karyawan membutuhkan penghargaan atau apresiasi berupa pujian, kata-kata positif, atau pengakuan kinerja.

Kapan terakhir kali apresiasi yang terkait dengan pencapaian yang memang layak kamu dapatkan di tempat kerja?

Ketika kamu tidak bisa menjawab karena tidak ada,maka kamu perlu mempertimbangakn lagi untuk mengundurkan diri.

Kamu layak berada di tengah orang banyak yang melihat dan menghargaimu.

Karir yang Terhambat

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: 10 Pekerjaan Aneh dengan Gaji Selangit, Ada yang Dibayar Buat Tidur!