Dalam pelatihan nanti, Dinas Perikanan PPU akan membawa narasumber pelatihan pembuatan abon patin dari dosen jurusan teknologi hasil perikanan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.
“Kami berharap, melalui pelatihan pembuatan abon patin tersebut secara umum dapat meningkatkan kemandirian kemandirian poklahsar dalam mengembangkan usahanya,” timpalnya.
Diinformasikan, perikanan di PPU merupakan subsektor yang sangat potensial untuk dikembangkan terutama dalam sektor lumbung pangan menyambut IKN.
"Namun, yang menjadi permasalahan ketika memasuki masim panen. Hasil perikanan melimpah sementara butuh penanganan cepat,” imbuhnya.
Sehingga, jenis ikan hasil nelayan tangkap atau budidaya tidak begitu memiliki nilai jual. Terkesankan dibiarkan saja tampa diolah.
“Padahal jika diolah, bisa saja menjadi produk olahan pangan yang memiliki nilai tambah,” pungkasnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News