Akibat terkena robohan bebatuan dari longsornya talut tersebut, bangunan rumah korban dari depan, ruang tamu, hingga belakang rumah pun roboh.
Ayah Ratna Kristiani, yang bernama Turimin (56), mengonfirmasi kebenaran berita kematian SNM tersebut.
Baca Juga: Hujan dan Angin Kencang, Pohon Tumbang Kena Kabel Listrik di Kota Solo
Pemakaman SNM langsung dilakukan pada hari yang sama, yaitu Rabu (15/11/2023) dan pemakaman berlangsung hingga malam.
“Cucu saya meninggal dunia, kemarin langsung dimakamkan dan pemakamannya sampai malam,” ucapnya.
Penulis: Naila Suci