2. Hadits tentang Cinta Tanda Keimanan
Rasulullah SAW bersabda:
آيَةُ الإيمانِ حُبُّ الأنْصارِ، وآيَةُ النِّفاقِ بُغْضُ الأنْصارِ
Artinya: “Tanda keimanan adalah mencintai orang – orang Anshar (sahabat nabi yang menunggu Rasulullah ﷺ dan Muhajirin di Madinah), sedangkan membenci mereka adalah tanda kemunafikan.” (HR. Bukhari : 3784).
3. Hadits tentang Cinta Kepada Allah
Rasulullah SAW bersabda:
ثلاث من كن فيه وجد حلاوة الإيمان من كان اللّه ورسوله أحب إليه مما سواهما ومن أحب عبدا لا يحبه إلا للّه ومن يكره أن يعود في الكفر بعد إذ أنقذه اللّه كما يكره أن يلقى في النار
Artinya: “Tiga perkara yang apabila ada pada diri seseorang, maka dia akan merasakan manisnya iman: cintanya kepada Allah dan rasul jauh lebih besar daripada cinta kepada selainnya, tidaklah dia mencintai seseorang kecuali karena Allah, dia benci kembali kepada kekufuran setelah Allah selamatkan dirinya sebagaimana dia tidak suka dicampakan ke dalam api.” (HR. Bukhari:16, Muslim: 43).
4. Hadist tentang Cinta Allah kepada Hambanya
Suatu ketika Rasulullah SAW melihat seorang wanita kebingungan mencari anak bayinya, lantas Rasulullah SAW bersabda kepada para sahabatnya: