Sonora.ID – Puasa Ayyamul Bidh November 2023 dimulai hari ini, Senin (27/11/2023). Berikut tata cara dan niat puasa Puasa Ayyamul Bidh November 2023.
Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa yang biasanya dilakukan di hari-hari putih atau hari di mana saat malam bulan bersinar sangat terang atau purnama sempurna.
Jika sesuai dengan penanggalan Hijriah puasa Ayyamul Bidh bisa dilakukan di tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya.
Hukum melaksanakan puasa Ayyamul adalah sunnah muakkad atau sunnah yang sangat dianjurkan.
Sebab, Puasa Ayyamul Bidh memiliki sejumlah keutamaan yang luar biasa bagi umat Islam.
Baca Juga: 50 Ucapan Selamat Berbuka Puasa yang Cocok Buat Jadi Caption Sosmed
Berdasarkan Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2023 M (1444 H-1445 H) yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, kita dapat melihat bahwa bulan November 2023 bersinggungan dengan akhir bulan Rabiul Akhir dan awal bulan Jumadil Awal 1445 H.
Berikut jadwal puasa Ayyamul Bidh November 2023:
Puasa Ayyamul Bidh boleh digabung puasa Senin Kamis apabila waktu pelaksanaannya bertepatan.
Melansir kemenag.go.id, sah menggabungkan niat puasa Ayyamul Bidh dan puasa Senin Kamis karena keduanya sama-sama berupa ibadah puasa sunah.
Nah, setelah mengetahui jadwal puasa Ayyamul Bidh November 2023, sekarang mari simak tata cara puasa Ayyamul Bidh dan niat puasa Ayyamul Bidh berikut ini.
Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh
Dikutip dari laman NU Online, berikut niat puasa ayyamul bidh:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta'âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa ayyamul bidh (hari-hari yang malamnya cerah) karena Allah Ta'ala."
Sebagaimana disampaikan oleh NU Online, selain meniatkannya dalam hati, disarankan untuk mengucapkannya melalui lisan. Kapan niat tersebut sebaiknya dibacakan?
Menurut Al-Malibari, dalam Fathul Mu'în, juz II, halaman 223, niat puasa ayyamul bidh dapat dimulai dibacakan sejak malam hari hingga siang hari sebelum masuk waktu zawal (matahari mulai tergelincir ke barat).
Tata Cara Puasa Ayyamul Bidh
Mengerjakan puasa sunnah ayyamul bidh sebenarnya tidak jauh berbeda dengan puasa pada umumnya.
Berikut tata cara Puasa Ayyamul Bidh yang perlu diperhatikan:
Niat Karena Allah Ta'ala
Segala ibadah dimulai dengan niat. Niat dapat disampaikan dengan mantap di dalam hati tanpa perlu diucapkan.
Makan Sahur
Makan sahur tidak hanya untuk menambah kekuatan menjalankan puasa, tetapi juga terdapat berkah di dalamnya.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, "Makan sahurlah karena sesungguhnya pada sahur itu terdapat berkah." (HR. Bukhari no. 1923)
Melaksanakan Puasa
Setelah sahur, lanjutkan dengan melaksanakan puasa, yaitu menahan diri dari makan, minum, dan segala hal yang dapat membatalkan puasa, dimulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari.
Menjaga Diri Selama Berpuasa
Selama berpuasa, penting bagi kaum muslimin untuk menjaga diri dari perilaku yang dapat membatalkan atau mengurangi pahala puasa, seperti berbicara buruk atau terlibat dalam ghibah.
Memperbanyak Amal Saleh Selama Berpuasa
Manfaatkan waktu selama berpuasa dengan memperbanyak amal saleh, seperti mendirikan salat sunah, membaca Al-Qur'an, dan bersedekah.
Membaca Doa Buka Puasa
Berbuka puasa disunahkan dilakukan di awal waktu. Oleh karena itu, ketika kamu mendengar kumandang adzan, segera batalkan puasa.
Adab ini dijelaskan dalam sebuah hadis di mana sabda Nabi SAW berbunyi:
"Manusia senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka." (HR. Ibnu Majah, sahih menurut Al-Albani).
Berikut adalah doa buka puasa yang lebih sahih sesuai ajaran Rasulullah beserta bacaan dan artinya:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Dzahabazh zhoma'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru insya Allah
Artinya: "Rasa haus telah hilang dan urat-urat telah basah, dan pahala telah ditetapkan insya Allah" (HR. Abu Daud no. 2357, hasan).
Sebagai informasi tambaham, doa buka puasa ini sebaiknya diucapkan setelah membatalkan puasa.
Sebagaimana yang dipraktikkan oleh Rasulullah, kita dapat membaca basmalah saat memulai makan dan minum untuk membatalkan puasa.
Setelah itu, ketika kita telah merasa puas dan dahaga telah hilang, baru kita mengucapkan doa buka puasa di atas sebagai ungkapan syukur kepada Allah SWT.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 10 Cara Menghilangkan Haus dan Lapar saat Puasa, Supaya Kuat Seharian