Sonora.ID - Perusahaan harus berkolaborasi untuk dapat bertahan di era modern.
Oleh sebab itu, perlu dipahami bagaimana tren industri dan peluang bisnis di tahun 2024 mendatang.
CEO MarkPlus Institute dan Deputy Chairman MCorp Jacky Mussry mengatakan bahwa industri dan bisnis bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Mulai dari dinamika lingkungan bisnis, geopolitik, teknologi, tahun politik, keputusan bisnis, ketidakpastian hingga Artificial Intelligence (AI).
"Kehadiran AI bisa membawa dampak kepada 17 sektor kapangan usaha di Indonesia, di mana diperkirakan pekerjaan dari 26,7 juta orang dapat dibantu atau dibuat lebih efisien dengan teknologi AI," demikian disampaikan Jacky Mussry sebagai salah satu pembicara dalam Smart Business Outlook 2024 bertajuk “Peluang Bisnis dan Disrupsi Teknologi”, yang diselenggarakan di Flores Ballroom Hotel Borobudur Jakarta pada Selasa, 28 November 2023.
Sektor informasi dan komunikasi, sektor keuangan dan sektor jasa merupakan tiga sektor yang paling terdampak oleh efisiensi melalui teknologi AI.
Baca Juga: Smart FM Gelar Smart Business Outlook 2024: Peluang Bisnis dan Disrupsi Teknologi
Lebih lanjut, Jacky Mussry menyebut kondisi gejolak politik menuju Pemilu 2024 yang tak dapat ditebak bisa menimbulkan ketidakpastian pada segala jenis investasi, baik investasi langsung di sektor riil maupun investasi portofolio di pasar modal.
Kemudian daya beli masyarakat di tahun politik bisa meningkat.
"Pemerintah mengucurkan dana Rp 76,6 triliun untuk pemilu 2024, naik 3 kali lipat dibanding pemilu 2019 yang cuma Rp 25,7 triliun" jelasnya.
Salah satu tren industri 2024 yaitu industri pengolahan dan perdagangan.
"Saat ini perdagangan masih surplus tapi sudah mulai menurun. Oleh sebab itu, kita harus waspada," jelasnya.
Lebih lanjut, dijelaskan bahwa jasa keuangan juga akan menjadi tren industri di tahun 2024.
Jacky mengungkapkan bahwa perusahaan harus selalu berkembang dengan cara-cara baru untuk menghadapi dinamika yang dipicu faktor-faktor eksternal.
Saat ini, orientasi perusahaan terhadap kualitas mulai beralih pada dampak yang dihasilkan.
CEO MarkPlus Institute dan Deputy Chairman MCorp ini mengungkapkan ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh perusahaan untuk menghadapi tren industri di tahun 2024.
"Perusahaan membutuhkan kapabilitas baru untuk menghadapi perubahan yang sangat cepat," jelasnya.
Perusahaan bisa memulainya dari Bisa dimulai dari melakukan analisa masalah, menciptakan kreativitas, inovasi dan akhirnya bisa memberikan solusi.
Smart Business Outlook 2024 didukung oleh PT Bank Central Asia Tbk, LRT Jabodebek, JEC Eye Hospitals & Clinics, Fulaz dari PT. Lapi Laboratories, PT Multi Medika Internasional, Consina The Outdoor Lifestyle, Garuda Indonesia, dan Hotel Borobudur Jakarta.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News