1. Pilih Operator Wisata Berkelanjutan
Sebelum memesan perjalanan atau tour, lakukan penelitian tentang operator wisata yang berkomitmen pada praktik berkelanjutan. Cari tahu apakah mereka memiliki kebijakan lingkungan, mendukung komunitas lokal, dan bertanggung jawab terhadap pelestarian budaya.
2. Kurangi Jejak Karbon
Transportasi adalah salah satu kontributor terbesar terhadap emisi karbon dalam industri pariwisata. Pertimbangkan untuk memilih opsi transportasi yang lebih ramah lingkungan, seperti kereta api atau transportasi berbagi.
Selain itu, kompensasikan emisi perjalanan kamu dengan berpartisipasi dalam program offset karbon.
3. Hormati dan Ikuti Kebiasaan Lokal
Setiap destinasi memiliki norma dan kebiasaan budaya sendiri. Berusaha untuk memahami dan menghormati kebiasaan lokal, termasuk berpakaian sopan, menghormati ritual keagamaan, dan berbicara dengan hormat kepada penduduk setempat.
4. Hindari Wisata Berlebihan
Beberapa destinasi pariwisata menghadapi masalah kelebihan turis. Hindari musim wisata puncak dan pertimbangkan untuk menjelajahi destinasi yang kurang dikunjungi.
Baca Juga: Sekjen Taufik: Konferensi Asia Pasifik Pariwisata 4.0 jadi Pendorong Perubahan dalam Pembangunan
Ini membantu dalam mengurangi tekanan terhadap lingkungan dan memberikan peluang ekonomi kepada komunitas yang mungkin kurang terkenal.
5. Dukung Usaha Lokal
Belanjalah di toko dan restoran lokal daripada memilih merek internasional. Ini memberikan dukungan langsung kepada usaha kecil dan membantu dalam mempertahankan keberlanjutan ekonomi lokal.
6. Kurangi Penggunaan Plastik
Penggunaan plastik yang berlebihan dapat merusak lingkungan. Bawa botol air minum sendiri, gunakan tas belanja kain, dan hindari penggunaan barang-barang sekali pakai selama perjalanan kamu.
7. Pilih Akomodasi Berkelanjutan
Cari akomodasi yang memiliki kebijakan berkelanjutan, seperti penggunaan energi terbarukan, pengelolaan limbah yang baik, dan pendekatan ramah lingkungan dalam operasional sehari-hari.
8. Partisipasi dalam Aktivitas Berkelanjutan
Cari tahu tentang program atau aktivitas berkelanjutan yang tersedia di destinasi kamu. Ini mungkin melibatkan pelestarian alam, proyek kebersihan, atau mendukung inisiatif sosial di komunitas setempat.
9. Educate Yourself
Sebelum pergi, edukasi lah diri kamu tentang destinasi yang akan kamu kunjungi. Pahami tantangan keberlanjutan yang mungkin dihadapi oleh destinasi tersebut dan pertimbangkan bagaimana kamu dapat berkontribusi positif.
Pariwisata berkelanjutan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau industri pariwisata, tetapi juga tanggung jawab wisatawan.
Dengan memahami dampak perjalanan kita dan mengambil langkah-langkah kecil untuk menjadi wisatawan yang bertanggung jawab, kita dapat memberikan kontribusi positif terhadap keberlanjutan destinasi wisata yang kita kunjungi.
Ini adalah investasi dalam keberlanjutan bumi dan memastikan bahwa keindahan alam dan kekayaan budaya dapat dinikmati oleh generasi mendatang.
Penulis: Gaizka Naufal Winalda