4. Judul buku ditulis dengan huruf kapital digarisbawahi atau dicetak miring atau dicetak tebal.
5. Apabila nama pengarang terdiri atas dua kata atau lebih, kata akhir dari nama tersebut diletakkan di awal dan ditandai dengan koma (,) tanpa gelar akademik.
Contoh: Ajip Rosidi ditulis Rosidi, Ajip.
6. Apabila pengarang terdiri atas dua orang atau tiga orang, namanya ditulis semua. Akan tetapi, jika lebih dari tiga orang, nama pengarang yang ditulis hanya satu dan diberi singkatan, et, al. atau dkk.
7. Gelar akademik tidak perlu dicantumkan.
8. Tanda baca yang digunakan untuk memisahkan unsur-unsur dalam penulisan sumber yang berupa buku adalah tanda titik (.), kecuali antara unsur tempat penerbit dan nama penerbit dengan tanda titik dua (:).
9. Tanda baca yang digunakan untuk memisahkan unsur-unsur dalam penulisan sumber berupa majalah atau surat kabar adalah tanda koma (,).
Contoh penulisan daftar pustaka:
Moeliono, Anton M(ed). 1988. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Baca Juga: 5 Contoh Surat Pemberitahuan Kegiatan Sederhana yang Baik dan Benar