Sementara itu, Sekretaris Umum Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) Edi Suhairul yang akrab disapa Edi Jenggot menyebut bahwa Paguyuban Jawa di Kabupaten Ketapang ini menjadi barometer perkembangan Paguyuban Jawa di Kabupaten lain di Kalimantan Barat.
"Semangat dan kekompakan atau keguyubannya luar biasa, dan ini harus dijadikan contoh bagi yang lain," jelas Edi.
Sesuai Visi dan Misi Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) adalah wadah silahturahmi dan pelestarian budaya Masyarakat Jawa yang ada di Kalimantan Barat, maka perwujudanya salah satunya adalah tempat berkumpul atau sekretariat.
Baca Juga: Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar Pada Halal Bihalal 1444 H Paguyuban Urang Sunda Asli
"Dan ini sudah diwujudkan di Kabupaten Ketapang dengan telah diresmikan dan dipergunakannya Rumah Joglo ini," jelasnya lagi.
Edi Suhairul juga menyampaikan pesan dalam pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) PJKB mengutamakan asaz Musyawarah Mufakat maka ia mendorong untuk keputusan apapun selalu mengedepankan Musyawarah dan Mufakat.
"Kami atas nama Pengurus Pusat Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJKB) mengucapkan selamat bermusyawarah semoga berjalan lancar dan tercapai mufakat demi kemajuan Paguyuban Jawa di Kabupaten Ketapang ini," tutup Edi Jenggot.
Baca Juga: Gubernur Sutarmidji Hadiri Pengukuhan Kepengurusan PSMTI Kalbar