Misalnya, buah jeruk yang kaya akan vitamin C, buah apel yang banyak mengandung vitamin A, buah pisang yang mengandung vitamin A dan C, dan buah-buah lainnya.
3. Biji-bijian
Biji-bijian yang terlihat kecil ternyata bisa dimasukkan ke dalam makanan fungsional. Biji-bijian sebagai makanan fungsional, seperti soba, beras merah, gandum, oat, barley, dan lain-lain.
4. Kacang-kacangan
Setelah biji-bijian kini kacangan-kacangan juga dapat dimanfaatkan sebagai makanan fungsional, di antaranya kacang almond, kacang mete, kacang pistachio, kacang Brazil, kacang macadamia, dan sebagainya.
Baca Juga: Resep Membuat Sirapege Makanan Khas Batak yang Unik Tapi Nikmat
5. Makanan laut
Makanan laut banyak mengandung vitamin dan zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh. Oleh sebab itu, makanan laut termasuk ke dalam makanan fungsional.
Contoh-contoh makanan laut itu seperti ikan salmon, ikan teri, ikan sarden, ikan kod, udang laut, lobster, dan lain-lain.
6. Makanan fermentasi
Makanan fermentasi ternyata dapat dijadikan sebagai makanan fungsional. Saat ini, sudah banyak makanan fermentasi, seperti tempe, kimchi,kefir, kombucha, dan sebagainya.
7. Rempah-rempah
Indonesia sangat dikenal dengan rempah-rempahnya, bahkan hampir setiap olahan masakan Indonesia didalamnya terdapat rempah-rempah. Rempah-rempah yang dapat dijadikan makanan fungsional, seperti kayu manis, cengkeh, kunyit, jahe, dan lain-lain.
8. Minuman
Beberapa minuman bisa bermanfaat bagi tubuh selama dikonsumsi secara teratur dan tidak berlebihan. Minuman-minuman yang dapat dijadikan sebagai makanan fungsional karena memiliki nutrisi didalamnya, diantaranya kopi, teh hitam, teh hijau, jamu, dan lain-lain.
Selain makanan fungsional konvensional, ada juga makanan fungsional yang sudah dimodifikasi.
Baca Juga: Fakta Menarik Seputar MSG Yang Tak Banyak Diketahui Khalayak
Contoh makanan fungsional yang sudah dimodifikasi
1. Sereal
Sereal diperkaya dengan vitamin B12, sehingga sangat cocok untuk dijadikan sebagai makanan fungsional.
2. Yoghurt
Yoghurt adalah makanan yang terbuat dari susu yang diolah dengan cara difermentasi. Yoghurt kaya akan kandungan vitamin D yang dapat memperkuat tulang.
3. Roti
Roti ternyata memiliki kandungan zat besi yang cukup banyak. Kandungan zat besi itu bisa mengurangi risiko penyakit anemia.
4. Susu almond
Susu almond dan susu kacang mete yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita karena mengandung banyak sekali vitamin D dan kalsium.
5. Jus dalam kemasan
Meskipun jus ini sudah dalam kemasan, tetapi kandungan nutrisi didalamnya masih sangat baik bagi tubuh.