Seperti harus membelikan makanan untuk senior, mengikuti perintah senior, hingga mendapatkan hukuman secara fisik.
Puncak kejadiannya diduga terjadi pada 2 Februari 2024 dimana ada lebih dari 40 orang terlibat dalam insiden ini.
Diduga para anggota geng ini mencekik hingga memukul korban, bahkan orang yang hadir tertawa sambil merekam video bullying tersebut.
Saat ini, para pelaku diketahui telah dihukum drop out atau dikeluarkan dari sekolah.
Baca Juga: 6 Cara Mencegah Bullying, Jangan Cuma Diam Saja Kalau Jadi Korban!
Adapun, nama anak Vincent Rompies pun terseret dalam permasalahan ini.
Kendati demikian, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino masih belum membenarkan keterlibatan anak Vincent atas kasus tersebut.
“Kalau itu nanti didalami dulu,” ujar Alvino kepada wartawan, Senin (19/2).
Alvino hanya telah membenarkan adanya peristiwa kekerasan ini. Dia memastikan korban telah membuat laporan polisi.
Menurutnya, saat ini masih ada satu korban yang mendapat perawatan di rumah sakit. Namun, terkait luka yang dialami korban dia belum mau membeberkannya. Sebab, masih menunggu diagnosa dokter.