"Intervensi tidak hanya balita saja namun mencegah anak-anak terindikasi Stunting. Kita berkomitmen untuk bersama-sama melakukan intervensi dengan memberikan makanan lokal yang mengandung protein hewani seperti telur.
Di kesempatan yang sama, Direktur Proteinc, Ricky Agustinus Wijaya, mengucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI Jakarta, Walikota Administrasi Jakarta Barat, dan Radio Sonora atas kesempatannya Proteinc dapat ikut berkolaborasi dalam program Sonora peduli Stunting.
"Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI Jakarta dan Radio Sonora atas kesempatannya untuk ikut berkolaborasi di sini. Sebetulnya acara hari ini sesuai dengan misi dan visi Proteinc, yaitu kita ingin memberikan gizi baik terhadap masyarakat Indonesia salah satunya dengan memerangi Stunting," kata Ricky.
Baca Juga: BKKBN Bali Berharap Program CSR Sonora Peduli Stunting Bisa Dicontoh oleh Pihak Swasta Lainnya
Ricky berharap kolaborasi seperti ini untuk terus dilakukan dan mengajak kepada seluruh masyarakat, terutama generasi muda, untuk memerangi Stunting.
"Saya berharap kolaborasi ini jangan kita-kita saja dan saya ingin mengajak semua kalangan, termasuk generasi muda yang masih memiliki tenaga dan pemikiran hebat, yuk perangi Stunting," tutup Ricky.
Diketahui sebelumnya, pagi ini sebanyak 223 pak telur sudah didistribusikan ke balita terindikasi Stunting di wilayah Kapuk dan secara simbolis 25 anak menerima masing-masing 1 pak telur di RPTRA Dupa Wangi Duri Kepa Jakarta Barat. Sementara di Duri Kepa akan didistribusikan sebanyak 97 pak telur.
Selain itu, hari ini juga dilakukan penandatanganan MOU Sonora Peduli Stunting antara Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Jakarta Barat, Lisniawati, Direktur Radio Sonora, Viliny Lesmana, dan Direktur Proteinc, Ricky Agustinus Wijaya. Kemudian juga ada penyuluhan kesehatan dari puskesmas.