Karanganyar, Sonora.ID - Saluran air PUDAM Tirta Lawu di wilayah Kecamatan Jaten Karanganyar, mengalami gangguan pada Senin (26/2/2024). Hal ini disebabkan oleh mesin pompa air milik PUDAM Tirta Lawu Karanganyar mengalami kerusakan.
PUDAM Tirta Lawu Karanganyar segera memasang jalur distribusi air dari utara dan selatan untuk meningkatkan pelayanan kepada para pelanggan. Nantinya, jalur lintas air utara dan selatan akan terhubung dan melingkari Kabupaten Karanganyar serta menyalurkan air bersih kepada pelanggan PUDAM Tirta Lawu Karanganyar.
Suparno, Direktur Teknik PUDAM Tirta Lawu Karanganyar, menjelaskan bahwa terhambatnya distribusi air ke pelanggan disebabkan oleh terbakarnya mesin pompa sumur Josroyo di Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.
Kebakaran mesin pompa tersebut mengakibatkan terhentinya aliran air ke pelanggan di beberapa wilayah yang dilayani oleh PUDAM Tirta Lawu.
"Ada mesin pompa yang terbakar sudah masuki tahap penggantian mesin pompa," kata Suparno, Senin (26/2/2024).
Suparno mengatakan, akibat rusaknya mesin pompa tersebut membuat distribusi air ke pelanggannya tersendat.
Baca Juga: Sopir Mengantuk, Minibus Terbakar Setelah Alami Kecelakaan Beruntun
Lokasi distribusi air yang tersendak yaitu di beberapa perumahan di Kecamatan Jaten seperti Perumahan Josroyo Perum Loh Agung serta Perum Dosen Getas Jaten.
"Saat ini sudah dilakukan perbaikan dengan mengganti pompa yang rusak karena terbakar," ungkap dia.
"Sebenarnya juga di luar prediksi kami padahal bulan yang lalu sudah ada perawatan servis juga, kami meminta maaf kepada pelanggan kami yang terdampak," pungkasnya.
Sementara itu, direktur utama PUDAM Tirta Lawu Karanganyar Prihanto mengatakan pembangunan jalur lintas selatan yang menggunakan pipa ukuran 250 milimeter.
"Pembangunan megaproyek ini dari reservoir Serut hingga bangjo Lalung, dan jalur ini akan melingkar," ucap Prihanto, Jum'at (16/2/2024).
Prihanto mengatakan pada tahun 2025, akan dibangun jalur distribusi air bersih dari jalur lingkar selatan (JLS) Karanganyar sampai di Papahan.
Nantinya, pipa penyaluran air ini akan melingkari Kabupaten Karanganyar.
"Sumber air akan diambil dari atas dan akan melinkar dari utara dan selatan kabupaten Karanganyar," ucap dia.
Dia mengatakan, dalam pembangunan mega proyek ini, tarif PUDAM Tirta Lawu Karanganyar dipastikan tidak mengalami kenaikan.
Selain itu, pembangunan pipa distribusi air ini sebagai peringatan Hari Jadi PUDAM Tirta Lawu ke-41.
"Semoga kami terus bisa memberi pelayanan terbaik untuk masyarakat, terutama pelanggan kami," ucap dia.
Baca Juga: Hujan Lebat di Solo Akibatkan 10 Rumah Tergenang dan Pagar Roboh
Penulis : Ika Andriani