Kasdim berharap, bisa saling bekerja sama dengan masyarakat untuk menyelesaikan seluruh kegiatan dalam satu bulan.
“Apa yang menjadi kesulitan masyarakat harus dibantu oleh TNI. Terutama TNI Angkatan Darat (AD),” pungkasnya.
Disisi lain, Fatimah, Warga Sungai Lulut Dalam mengaku, tak cuma mengharapkan pembangunan jembatan. Namun juga perbaikan jalan.
“Kenapa cuma jembatan yang dibikin? Jalan harusnya juga diperbaiki. Jangan becek seperti ini kondisinya,” ujarnya.
Namun demikian, adanya jembatan yang dibangun melalui program TMMD juga sangat membantu warga setempat yang mayoritas berprofesi sebagai petani.
“Tapi kalau jalannya juga bagus tidak becek akan lebih nyaman lagi. Semoga jalan ini bisa ikut diperbaiki. Paling tidak dikasih batu-batu kerikil supaya mudah lewat,” harap perempuan 40 tahun itu.
Sebagaimana diketahui, anggota yang terlibat dalam TMMD ke-119 berjumlah 150 orang. Terdiri dari Batalyon 621 sekitar 50 orang, Lanal BSN sebanyak 5 orang, lalu dan TNI AU 5 orang.
Jajarannya juga mengambil personel dari kepolisian, untuk membantu kita. Sehingga jumlah total semuanya ada 150 orang.