Maling Berhasil Bobol Kios Pasar Bung Karno Wonogiri Saat Mati Listrik

29 Februari 2024 13:00 WIB
illustrasi kios yang dibobol maling saat terjadi pemadaman listrik
illustrasi kios yang dibobol maling saat terjadi pemadaman listrik ( kompas.com)

Wonogiri, Sonora.ID - Pada hari Selasa (27/2/2024) sore, maling berhasil membobol empat kios yang berada di Pasar Bung Karno Baturetno, Wonogiri.

Maling mengambil uang hingga beberapa barang di kios-kios itu.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Namun baru diketahui pada Rabu (28/2/2024) pagi.

Aksi pencurian itu terjadi pada saat pemadaman listrik di wilayah setempat, sehingga dalam kondisi gelap.

Seorang pemilik kios, Tasmika, mengaku saat itu dirinya pulang lebih awal karena saat itu mati listrik.

Dia mengakui membawa kunci kios pulang ke rumah.

"Kehilangan Rp 7 juta. Itu uang tabungan. Tahu kehilangan ya tadi pagi saat mau buka kios," ujarnya. 

Dwi Handayani, pemilik kios lain yang berdekatan dengan kios Tasmika mengaku dirinya kehilangan barang berupa rokok.

Total rokok yang hilang senilai Rp 2 juta. 

"Yang diambil itu rokok yang mahal-mahal. Wadah slopnya ditinggal, rokoknya dibawa pack-packan," ujarnya. 

Pengelola Pasar Bung Karno Baturetno, Sularno menjelaskan peristiwa itu bermula ketika listrik di wilayah pasar dan sekitarnya padam sejak Selasa siang. Sehingga para pedagang pulang dan menutup kiosnya lebih awal. 

Baca Juga: Makam di Desa Beku Klaten Dibongkar Akibat Proyek Tol Solo-Jogja

Menurutnya, biasanya para pedagang masih berjualan hingga sore hari jika listrik tidak padam.

Pasalnya, pasar baru akan ditutup sekitar pukul 17.00 WIB. 

"Kalau tidak mati lampu biasanya jam 16.00 WIB pedagang masih berjualan. Karena pasar tutupnya jam 17.00 WIB. Jadi saat kejadian itu posisi pasar masih buka," jelasnya. 

Selain itu, saat itu petugas keamanan pasar juga masih bertugas.

Menurutnya di enam pintu masuk pasar, seluruhnya terdapat petugas keamanan. 

"Sebenarnya di enam pintu masuk ada satpamnya semua. Tapi karena saat itu pasar masih buka dan orang yang berdatangan dikira pembeli," kata dia. 

Berdasarkan CCTV, maling masuk ke pasar lewat lantai dua. Pasalnya diduga maling tidak terekam beraktivitas di lantai satu. 

"Kalau lihat CCTV sudah profesional malingnya. Karena malingnya langsung buka pintu rolling. Seperti sudah punya kunci," kata Sularno.

Adapun empat kios yang dibobol itu milik Dwi Handayani yang kehilangan rokok senilai Rp 2 juta.

Kemudian Tasmika dengan kehilangan uang mencapai Rp 7 juta.

Lalu, Siti Musrikah yang kehilangan sejumlah uang lembar Rp 2.000. Dan terkahir Ikuk yang kehilangan bandul timbangan. 

"Ada satu kios lagi yang dibobol. Tapi barangnya tidak diambil. Mungkin karena barangnya kosmetik," jelasnya.

Baca Juga: Suporter PSS Sleman Kedapatan Bawa Miras, Polresta Solo Beri Tindakan

Penulis : Ika Andriani

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm