Klaten, Sonora.ID - Video rekaman segerombolan remaja yang melakukan aksi meresahkan saat berkendara di jalan Klaten-Jogja viral di media sosial.
Di dalam video tersebut memperlihatkan belasan remaja yang berboncengan tengah melaju dengan kecepatan tinggi menuju ke arah Jogja, sambil mengacungkan senjata tajam yang mereka bawa.
Kejadian tersebut sempat direkam oleh Ardiana Imanungal (32) warga Jogonalan. Saat itu, Ardiana dan keluarga sedang dalam perjalanan pulang dari takziyah.
Sehabis melakukan pengisian bahan bakar di Pom Kebonarum, sekitar pukul 17.30 WIB, ia melihat sekelompok pengendara sepeda motor yang sangat mengganggu. Kejadian tersebut terjadi di wilayah Jogonalan, Klaten pada Rabu sore (28/2/2024).
Sekelompok remaja tersebut berkendara dengan sepeda motor secara zig-zag sambil memperlihatkan senjata tajam yang dibawanya, seperti golok panjang dan gir yang diikat dengan tali.
Kelompok pemotor itu terlihat sedang mengejar kelompok lain yang juga bersenjata tajam.
"Dia belok, jalannya zig-zag gitu. Terus berhenti di lampu merah depan Kantor Polsek Jogonalan itu. Kendel tenan," ucap Ardi.
Baca Juga: Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan, Gibran Janji Programnya Tetap Berjalan
Gerombolan remaja tersebut juga telihat sempat menyabet anggota kelompok lain.
Ardi, perekam video kejadian tersebut mengungkapkan bahwa aksi berani itu sangat membahayakan. Terlebih, aksi tersebut terjadi saat kondisi jalan sedang ramai.
"Itu kendel tenan (berani sekali) karena jam segitu, kondisi masih ramai. Tidak seperti malam hari," ungkapnya.
Saat ini, kasus tersebut tengah diselidiki oleh Polres Klaten. Kendaraan yang terekam video juga sudah diidentifikasi oleh Satlantas Polres Klaten.
Untuk penanganan dugaan kriminal tersebut, mereka akan melakukan koordinasi dengan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim).
"Kalau dari sisi pelanggaran lalu lintas. (Cara berkendara gerombolan pemuda meresahkan) membahayakan orang lain. ada pasal yang dilanggar," ucap Riki Fahmi Mubarok, selaku Kasat Lantas Polres Klaten.
Pihaknya telah mengantongi identitas kendaraan tersebut.
Aksi segerombolan remaja yang berkendara dengan membawa senjata tajam itu diduga geng klitih. Oleh sebab itu, pihaknya juga akan menyerahkan hasil identifikasi yang dilakukan ke Satreskrim Polres Klaten.
"Identitas kendaraan, itu nanti yang saya serahkan ke reserse," katanya.
Kapolres Klaten, AKBP Warsono menyebutkan, kasus dugaan geng klitih itu masih didalami. Ia pun juga mengimbau para orang tua untuk melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya.
"Yang paling utama adalah pengawasan dari orang tua terhadap anak-anaknya supaya tidak melakukan hal-hal yang negatif," jelasnya.
Baca Juga: Toko Kunci di Kadipiro Terbakar, Anjing Peliharaan Mati Terpanggang
Penulis : Kharissa Herawati