Ia belum bisa menentukan hingga kapan intervensi ini akan dilakukan, dan memastikan hingga harga pangan stabil
“Nanti pokoknya sampai harganya stabil,” tuturnya.
Dwiyanto Cahyo Sumirat, selaku Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo menjelaskan dalam pasar murah kali ini pihaknya menggelontorkan beras 7 ton, gula 1 ton, telur 500 kg, minyak goreng 400 liter.
“Mudah-mudahan penyediaan barang dengan harga terjangkau bisa memenuhi kebutuhan masyarakat,” jelasnya.
Di luar program ini, pihaknya juga menyalurkan beras pada setiap kelurahan. Setiiap hari sebanyak 3 kelurahan yang menjadi sasaran.
“Ini terus kita lakukan untuk intervensi di kelurahan. Kita setiap harinya penjualan di kelurahan. Per kelurahan 1 ton. Mudah-mudahan dengan upaya itu bisa membantu masyarakat,” terangnya.
Penulis : Ika Andriani
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Semarak Ramadan, Festival Kampung Ramadan GP3D Sukoharjo Resmi Dibuka