Banjarmasin, Sonora.ID - Sejumlah pemilik rumah biliar mendatangi Gedung DPRD Kota Banjarmasin, untuk meminta dispensasi operasional selama Ramadan.
Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) itu, mereka bertemu dengan Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan serta Satpol PP yang difasilitasi oleh komisi II DPRD.
Ketua Pengprov Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kalsel, Mustohir Arifin menerangkan, dalam pertemuan tersebut, pihaknya mengusulkan rumah biliar tidak lagi masuk kategori Tempat Hiburan Malam (THM), melainkan olahraga.
“Kami yakin pengusaha rumah biliar juga tidak mau melanggar Perda Nomor 12 Tahun 2016 tentang Usaha Penyelenggaraan Hiburan dan Rekreasi,” ucapnya.
Baca Juga: 5 Zodiak Paling Beruntung Besok 17 Januari 2024: Ketiban Rezeki Nomplok
Hal lain yang menjadi pertimbangan adalah soal kemanusiaan.
Sebab jika tak beroperasi / artinya ada ratusan karyawan dari 12 rumah biliar di Banjarmasin tidak bisa mendapatkan penghasilan.
"Kita sengaja membawa beberapa orang karyawan rumah biliar, supaya sedikit pembuktian kepada dewan, bahwa dampak larangan buka rumah biliar, sekitar 300-400 karyawan terpaksa harus dirumahkan," ujarnya.
Sembari menunggu hasil keputusan, Ia mengaku tetap menunggu arahan dari pemko dan coba berkomunikasi dengan semua pihak terkait.
Baca Juga: Ayo Datang ke PS Mall Ada Festival Kuliner 'Lemak Nian' Besutan ASPENKU