Sonora.ID - Berikut ulasan selengkapnya mengenai "Doa Agar Haid Cepat Keluar Menurut Ajaran Agama Islam".

Doa menjadi salah satu penghubung terbaik antara Allah Tuhan pencipta alam semesta dengan hambanya.

Dengan berdoa maka hamba dapat mengubah hal yang sebelumnya telah di tetapkan oleh Allah.

Allah bersedia mengubah takdir untuk hamba-hambanya yang selalu membujuknya didalam doa.

Doa bisa menjadi jalan pintas untuk mendapatkan apa yang hambanya inginkan.

Begitu mulia dan dihargainy oleh Allah sampai-sampai Tuhan yang Maha Esa tersebut meminta agar manusia senantiasa berdoa bahkan ketika hanya meminta segenggam garam.

Salah satu doa yang mungkin bisa dipanjatkan adalah doa agar haid cepet keluar.

Penasaran bagaimana doa? berikut ulasan selengkapnya mengenai hal tersebut;

Baca Juga: 2 Doa Menyambut Malam Lailatul Qadar Menurut Hadits, Berikut Bacaannya

Doa Agar Haid Cepat Keluar

Jika haid tidak kunjung keluar pada waktunya, ada beberapa doa yang bisa kamu amalkan.

1. Doa Berdasarkan Hadis

Pertama merupakan doa yang disebut dalam riwayat Imam Bukhari. Isinya tentang permohonan agar Allah memberikan kesembuhan. Menstruasi merupakan parameter wanita yang sehat. Sebab itulah doa agar haid cepat keluar berisi permohonan disembuhkan dari penyakit.

Inilah doa berdasarkan hadits riwayat tersebut.

اللّهُمَّ رَ بَّ النَّاسِ أَذهِبِ الب َأسَ اشفِ أَ نتَ الشَّافِ ي لَا شِفَاء َ إِلَّا شِف َاوءُكَ شِفَ اءً لَا يُغَ ادِرُ سَقَمً ا

Allahumma Rabbannasi, adz-hibil ba’sa isyfi anta asy-syafi la syifaa-a illa syifa-uka syifa-an la yughadiru saqoman.

Artinya: “Ya Allah Tuhannya manusia, hilangkanlah rasa sakit ini, sembuhkan lah, engkau dzat Yang Maha Menyembuhkan, tak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, yaitu kesembuhan yang tak meninggalkan rasa sakit.” (HR. Bukhari)

Berikutnya merupakan doa yang tercantum dalam riwayat Imam Muslim. Bedanya, doa ini meminta perlindungan dari bahaya dari tertundanya datang bulan, entah karena penyakit atau karena dosa-dosa kita sendiri. Jadi, tidak semata-mata meminta kesembuhan, tetapi sekaligus menyadarkan diri agar lebih bijak dalam berperilaku di kehidupan ini.

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ

Allahumma inni a’uudzu bika min zawaali ni’matika wa tahawwuli ‘aafiyatika wa fujaa’ati niqmatik wa jamii’i sakhothik

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya kenikmatan yang telah Engkau berikan, dari berubahnya kesehatan yang telah Engkau anugerahkan, dari siksa-Mu yang datang secara tiba-tiba, dan dari segala kemurkaan-Mu.” (HR. Muslim Nomor 2739)

2. Surat Al-Fatihah

Allah secara khusus menurunkan surat Al-Fatihah dengan keistimewaan yang luar biasa, yaitu dapat menyembuhkan segala penyakit. Seperti yang tertuang dalam surat Al Isra ayat 82.

وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلۡقُرۡءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٞ وَرَحۡمَةٞ لِّلۡمُؤۡمِنِينَ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارٗا

"Wa nunazzilu minal-qur`āni mā huwa syifā`uw wa raḥmatul lil-mu`minīna wa lā yazīduẓ-ẓālimīna illā khasārā."

Artinya: "Dan Kami turunkan dari Alquran suatu yang menjadi penawar (obat) dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Alquran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian," (QS Al Isra’: 82).

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ .الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ. الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ. مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ. إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ. اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ. صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Bismillahir rahmanir rahim. Alhamdu lillahi rabbil alamin. Ar rahmanir rahim. Maliki yaumid din. Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in. Ihdinas siratal mustaqim. Siratal lazina an’amta ‘alaihim ghairil maghdubi ‘alihim wa lad dallin.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Maha pemurah lagi Maha Penyayang. Yang menguasai Hari Pembalasan. Hanya Engkaulah yang kamu sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. Tunjukilah jalan yang lurus. (yaitu) Jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."

Baca Juga: Doa Ramadhan Hari ke-17, Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

3. Surat Al-Anbiya

Selain bacaan di atas, potongan ayat Al-Anbiya ayat 84 juga bisa kamu baca sebagai permohonan agar haid kembali lancar.

رَبَّهُ أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنْتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ

Robbi annii massani yadh dhurru wa anta arhamar roohimiin.

Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang di antara semua penyayang." (QS. surat al-Anbiya ayat 84)

Kamu bisa membaca semuanya atau memilih salah satu yang rutin dibaca di waktu-waktu mustajab yang akan disampaikan dalam ulasan berikut.

Waktu Terbaik Membaca Doa Agar Cepat Haid

Penting untuk memperhatikan waktu berdoa agar doa yang diamalkan dapat terkabul, termasuk doa meminta disegerakan datang bulan.

Waktu-waktu paling mustajab untuk berdoa apapun tujuan baiknya, yaitu setelah shalat fardhu, sepertiga malam terakhir, hari Jumat, hari Arafah, dalam saat berbuka puasa dan sahur, serta masih banyak lagi.

Baca doa dengan keikhlasan bahwa apa yang Allah berikan ini merupakan cobaan, disertai keyakinan Allah pasti menyembuhkan.

Baca Juga: 45 Gambar Ucapan Selamat Paskah Easter Day 2024 yang Penuh Doa