Solo, Sonora.ID – Kurang dari 7 hari lagi menuju perayaan hari raya Idul Fitri 2024, masyarakat Solo bersiap menyambut momen mudik libur Lebaran.
Berdasarkan pada data statistik yang tercatat pada tahun 2023, tahun ini diperkirakan akan terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang masuk di Kota Bengawan.
Menurut Data Traffic Count Dinas Perhubungan Kota Surakarta, pada H-7 hingga H+7 Lebaran 2023 lalu, tercatat sebanyak 8,1 juta kendaraan memasuki Kota Solo. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Lebaran tahun-tahun sebelumnya, seperti pada 2021 ketika terjadi pembatasan akibat pandemi Covid-19 yang hanya mencapai 3,6 juta kendaraan.
Kemudian, jumlah tersebut meningkat menjadi 7,6 juta kendaraan di Lebaran 2022. Oleh karena itu, diprediksi kepadatan lalu lintas pada Lebaran tahun ini akan meningkat sebesar 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga: Mau Mudik Lewat Jalur Darat? Jangan Lupa bawa Peta Resmi Jalur Lebaran ya!
Dinas Perhubungan Kota Surakarta memperkirakan terjadi peningkatan sebesar 10 persen dalam jumlah kendaraan yang melintas selama periode H-7 hingga H+7 Lebaran tahun ini. Selama periode angkutan Lebaran tersebut, diperkirakan sekitar 9 juta kendaraan akan masuk dan keluar di kota Solo. Hal ini diungkapkan oleh Ari Wibowo, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Surakarta, pada hari Selasa (2/4).
"Prediksinya Lebaran tahun ini akan naik 10 persen, sekitar 9 juta kendaraan," ujar Ari Wibowo.
Masa Angkutan Lebaran berlangsung selama 16 hari, dimulai dari H-7 Lebaran, dua hari raya Lebaran pada tanggal 10 dan 11 April 2024, hingga H+7 Lebaran. Mengacu pada kalender Kementerian Perhubungan, H-7 Lebaran dimulai pada hari Rabu (3/4), sedangkan H+7 Lebaran jatuh pada hari Kamis (18/4) mendatang.
Berdasarkan data tersebut, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada hari Sabtu (6/4) dan Minggu (7/4), sedangkan untuk puncak arus mudik balik akan terjadi pada hari Minggu (14/4) mendatang.
Baca Juga: Mudik 2024, Jutaan Kendaraan Diprediksi Akan Padati Jalan Solo-Ngawi
"Puncak arus mudiknya diprediksi Minggu 7 April, kalau puncak arus balik diprediksi hari Minggu 14 April karena ada bonus libur hari Senin 15 Arpil," ucapnya.
Meskipun puncak arus mudik masih beberapa hari lagi, peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di Solo sudah terlihat sejak awal pekan ini. Pada H-10 Lebaran 2024 atau pada Senin (1/4) kemarin, volume kendaraan yang masuk dan keluar dari Kota Solo mencapai 590.000 kendaraan dalam sehari. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan hari-hari biasa, yang biasanya hanya mencapai 450.000-500.000 kendaraan dalam sehari.
"Kemungkinan akan terus bertambah padat sampai di puncak arus mudiknya," tuturnya.
"Selanjutnya akan turun lagi trafficnya pada hari H Lebaran dan berangsung meningkat untuk arus lokal."
"Dan akan kembali padat di puncak arus baliknya nanti," pungkas Ari.
Penulis : Kharissa Herawati