Sonora.ID – Berikut ulasan selengkapnya mengenai “Deretan Doa untuk Orang Tua yang Telah Meninggal Dunia”.
Meninggal menjadi salah satu fitrah dari manusia itu sendiri. Yang mana sesuatu yang lahir pasti akan pergi juga untuk selamanya.
Sebuah pepatah mengatakan bahwa diberikan dari tangan Tuhan dan kembali kepada tangan Tuhan juga suatu saat.
Salah satu hal yang penting dilakukan saat orang tua meninggal dunia adalah mengirimkan doa-doa.
Hal ini dilakukan agar mereka jauh lebih tenang dan juga mampu terhubung dengan orang yang mengirimkan doanya.
Baca Juga: Contoh Bacaan Doa Saat Peringatan Hari Kartini 21 April di Sekolah
Sebuah hadis mengatakan bahwa "Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara. Yaitu, sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, dan doa anak saleh."
Berikut doa yang bisa kamu ucapkan supaya orangtuamu mendapat pengampunan dan perlindungan di surga.
Doa untuk orangtua yang sudah meninggal
Hubungan orangtua dan anak akan terputus ketika salah satunya meninggal dunia. Namun, meskipun kamu tak bisa lagi melayani mereka secara langsung, kamu bisa mengirimkan doa ini pada mereka.
اللّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَاَكْرِمْ نُزُلَهُ وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ وَاغْسِلْهُ بِلْمَاءِ وَالشَّلْجِ وَالْبَرْدِ وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ وَاَبْدِلْهُ دَارً اخَيْرًا مِنْ دَارِهِ وَاَهْلًا خَيْرًا مِنْ اَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَادْخِلْهُ الجَنَّةَ وَاعِذْهُ مِنْ عَدَابِ الْقَبرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ
Allahummaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzulahu wa wassi’ madkholahu, waghsilhu bil maa i wats-tsalji walbarodi wa naqqihii minal khothoo ya kamaa yunaqqots- tsawbul abyadhu minad danas, wa abdilhu daaron khoiron min daarihii wa ahlan khoiron min ahlihii wa zawjan khoiron min zawjihi, wa adkhilhul jannata wa a ‘idzhu min ‘adzaabil qobri wa fitnatihi wa min ‘adzaabin naar.
Artinya : wahai Allah, ampunilah dan rahmatilah, bebaskanlah, lepaskanlah dia. Dam muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah jalan masuknya, cucilah dia dengan air yang jernih dan sejuk, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan seperti baju putih yang bersih dari kotoran, dan gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik daripada yang ditinggalkannya, dan keluarga yang lebih baik, dari yang ditinggalkannya pula. Masukkanlah dia ke surga, dan lindungilah dari siksanya kubur serta fitnahnya, dan siksa api neraka.
Kalau yang sudah meninggal adalah ibu (perempuan), maka lafadz 'HU' diganti menjadi 'HA' (Allahummagh fir Laha). Dan jika keduanya sudah meninggal, maka lafadz 'HU' diganti menjadi 'HUMA' (Allahummagh fi La Humma).
Baca Juga: 11 Doa Halal Bihalal di Sekolah, Saling Memaafkan dan Memohon Ampunan