Sonora.ID – Paskah dan Kenaikan Isa Almasih atau Yesus Kristus kerap dianggap sebagai satu peringatan keagamaan yang sama.
Padahal meski sama-sama diperingati setiap tahun, keduanya memiliki makna dan tanggal peringatan yang berbeda, lho.
Supaya lebih paham, yuk simak sejarah kenaikan Isa Almasih serta perbedaan Kenaikan Isa Almasih dan Paskah berikut ini.
Sejarah Kenaikan Isa Almasih secara Singkat
Merujuk pada ketetapan SKB 3 Menteri, Kenaikan Yesus Kristus tahun 2024 diperingati pada tanggal 9 Mei 2024 dan dijadikan sebagai libur nasional.
Sejarah kenaikan Isa Almasih berkaitan dengan hari Paskah. Menurut situs Kementerian Agama (Kemenag) RI, peringatan Kenaikan Yesus Kristus adalah rangkaian dari Paskah.
Baca Juga: 35 GIF Gambar Bergerak Paskah 2024, Keren, Lucu, Unik dan Meriah!
Kenaikan Isa Almasih dalam kepercayaan Kristen adalah peristiwa kenaikan Yesus Kristus ke surga pada hari ke-40 setelah kebangkitannya pada hari Paskah.
Itulah sebabnya peringatan Kenaikan Yesus Kristus dilakukan 40 hari setelah Paskah.
Menurut Perjanjian Baru dalam Alkitab, Yesus Kristus bertemu beberapa kali dengan murid-murid-Nya selama 40 hari setelah kebangkitan-Nya guna mengajar mereka tentang bagaimana melaksanakan ajaran Tuhan.
Dirangkum dari laman Britannica, pada peristiwa kenaikan Isa Almasih, Yesus diangkat ke langit disaksikan oleh murid-muridnya. Kemudian hilang dari pandangan mereka karena tertutup awan.
Makna kenaikan bagi umat Kristiani berasal dari keyakinan mereka akan pemuliaan dan peninggian Yesus pasca kematian dan kebangkitanNya, serta dari peristiwa kembalinya Dia kepada Allah Bapa.
Dalam Injil Yohanes dijelaskan bahwa peristiwa Kenaikan tersebut bukan hanya sekedar perpindahan fisik Yesus dari bumi ke surga.
Melainkan peristiwa sakral yang menunjukkan kesatuan Yesus dengan Allah Bapa.
Peringatan Kenaikan Isa Almasih biasanya diisi dengan berbagai tradisi dan adat istiadat yang telah berkembang, seperti kebaktian gereja, prosesi, makan khusus, hingga menerbangkan layang-layang.
Di beberapa budaya, Hari Kenaikan Isa Almasih dikaitkan dengan awal musim bertani, di mana para petani mencari berkah agar hasil panen mereka baik.
Kisah kenaikan Isa Almasih kerap menjadi bahan renungan untuk umat Kristiani.
Contohnya, hidup di dalam Kristus berarti umat Kristiani hidup dalam dua alam yaitu duniawi dan rohani.
Tuhan tidak hanya mengampuni dosa-dosa manusia dan kemudian meninggalkan kita sendiri untuk menjadi orang benar.
Allah membuat kita hidup dengan Kristus bahkan ketika kita mati dalam dosa.
Dia kemudian membangkitkan kita bersama Kristus dan mendudukkan kita bersamanya di alam surga.
Artinya, kita tidak lagi sendiri tetapi bersatu dengan Kristus.
Nah, supaya lebih paham lagi berikut perbedaan Kenaikan Isa Almasih dan Paskah.
Perbedaan Kenaikan Isa Almasih dan Paskah
Lantas apakah Kenaikan Isa Almasih sama dengan Paskah? Mari simak penjelasan berikut untuk menjawab apakah Kenaikan Isa Almasih sama dengan Paskah?
Arti Paskah
Dari segi bahasa sendiri, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBB) seperti dilansir situs resmi Kemdikbud, Paskah adalah hari raya peringatan Kebangkitan Isa Almasih atau Yesus Kristus bagi umat Kristiani.
Sehingga Paskah bukan berarti peringatan Kenaikan Isa Almasih, melainkan peringatan Kebangkitan Isa Almasih.
Arti Kenaikan Isa Almasih
Adapun seperti dilansir situs resmi Kementerian Agama (Kemenag) RI, Kenaikan Isa Almasih adalah rangkaian dari Paskah, salah satu perayaan besar bagi umat Kristiani dalam peringatan Kebangkitan Isa Almasih. Kenaikan Isa Almasih ini dirayakan 40 hari setelah Paskah.
Makna Paskah
Di hari yang bersejarah ini, umat kristiani memperingati kebangkitan Yesus Kristus tiga hari setelah kematiannya karena disalib.
Makna Paskah adalah mendalami pengorbanan Yesus bagi umat manusia.
Yesus dilahirkan untuk menebar kasih namun kemudian ia wafat untuk menebus dosa manusia dan hari kebangkitan Yesus atau Paskah adalah keyakinan akan adanya kemenangan setelah penderitaan.
Makna Kenaikan Isa Almasih
Jika Paskah diperingati untuk merayakan kebangkitan Yesus setelah disalib, maka Kenaikan Isa Almasih adalah hari di mana Yesus naik ke surga, 40 hari setelah hari kebangkitanNya.
Peristiwa ini disaksikan oleh murid Yesus, di mana tubuh Yesus terangkat kemudian hilang tertutup awan. Peristiwa ini kemudian diyakini sebagai pembuktian Yesus datang dari surga, kembali ke surga.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 10 Puisi tentang Jumat Agung, Penuh Cinta Kasih dan Menyentuh Hati