Sonora.ID - Untuk memperdalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, mari kita kenali apa saja struktur teks negoisasi beserta contohnya.
Sebelum melanjutkan secara lebih lanjut, tahukah kamu apa itu teks negosiasi?
Teks negosiasi adalah jensi teks yang memuat proses tawar-menawar agar kedua pihak yang terlibat dapat sepakat.
Dikutip dari Gramedia, dalam negosiasi, penting ada struktur atau aturan main yang disepakati bersama sebelumnya.
Tanpa aturan itu, negosiasi bisa jadi kacau karena setiap pihak akan cenderung melakukan yang mereka mau.
Baca Juga: 10 Contoh Soal Teks Negosiasi Essay, Materi Bahasa Indonesia Kelas 10
Struktur Teks Negosiasi dan Contohnya
Teks negosiasi terdiri dari lima struktur, yaitu orientasi, pengajuan, penawaran, persetujuan, dan juga penutup.
Simak penjelasan selengkapnya berikut ini dirangkum dari Kompas.com.
1. Orientasi
Pada tahap ini, negosiasi dimulai dengan memberikan salam atau sapaan awal. Ini menjadi langkah awal dalam pembukaan negosiasi ketika pembicaraan atau tawar-menawar dimulai.
Orientasi bisa berupa ucapan salam, sapaan, atau pertanyaan awal yang menjadi pokok pembahasan dalam diskusi.
Contoh orientasi teks negosiasi:
Penjual: Cari apa, Bu? Tasnya ini Bu, baru dateng model baru.
Pembeli: Iya, Bang, kebetulan saya lagi cari tas buat sehari-hari nih.
Penjual: Boleh dilihat-lihat dulu, Bu.
2. Pengajuan
Pengajuan merupakan upaya dari salah satu pihak untuk mencapai tujuannya. Ini dilakukan dengan mengungkapkan keinginan kepada pihak lain.
Di bagian ini, setiap pihak akan menyampaikan tujuan masing-masing dalam proses negosiasi.
Contoh pengajuan teks negosiasi:
Pembeli: Saya tertarik sama tas ini. Gimana nih, bagus gak kualitasnya?
Penjual: Ini bahan tasnya dari kulit sintetis yang bagus, banyak saku juga buat nyimpen barang sehari-hari.
Pembeli: Berapa ini Bang?
Penjual:Harganya Rp200.000, tapi khusus buat Ibu, saya bisa kasih diskon jadi Rp180.000.
Baca Juga: 40 Contoh Teks Negosiasi dalam Bentuk Dialog Singkat dan Beragam Tema
3. Penawaran
Ini merupakan inti dari negosiasi di mana penawaran diberikan sebagai tanggapan terhadap pengajuan.
Pihak yang tidak setuju atau yang menawarkan akan memberikan penawaran, dan kemudian terjadi proses tawar-menawar berdasarkan perbedaan yang ada.
Durasi penawaran bisa berlangsung cepat atau lambat tergantung pada kesepakatan yang dicapai oleh pihak-pihak yang terlibat.
Contoh penawaran teks negosiasi:
Pembeli: Kemahalan, Bang. Uang saya cuma ada Rp150 ribu.
Penjual: Kalau segitu saya gak dapet untung, Bu. Rp175 ribu, deh. Bagus ini kualitasnya, beneran, deh.
4. Persetujuan
Persetujuan adalah hasil dari negosiasi di mana pihak-pihak yang terlibat mencapai kesepakatan.
Di dalamnya, perbedaan telah diselesaikan dan menghasilkan kesepakatan yang saling menguntungkan tanpa ada paksaan dari pihak mana pun.
Contoh persetujuan teks negosiasi:
Pembeli: Ya udah, deh, Bang. Tapi bisa dicoba dulu ga?
Penjual: Boleh, silakan dicoba.
Baca Juga: 3 Contoh Teks Negosiasi Formal Singkat, Lengkap Beserta Strukturnya
5. Penutup
Ini merupakan tahap akhir dari negosiasi di mana pihak-pihak yang terlibat mengucapkan terima kasih dan salam sebagai penutup dari diskusi.
Contoh penutup dalam struktur teks negosiasi:
Pembeli: Suka nih sama tasnya. Ya udah saya beli deh, Bang.
Penjual: Siap Bu! Saya bungkus dulu, ya.