Banjarmasin, Sonora.ID – Jajaran pemerintahan, baik di lingkungan pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan (Kalsel), didorong untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dorongan itu disampaikan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, usai menghadiri Rapat Koordinasi Teknis Pelayanan Publik dan Pemberian Apresiasi Tata Kelola Pemerintahan, di gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, pada Selasa (21/05).
Gubernur Kalsel juga menyampaikan bahwa upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kalsel selalu menjadi harapan, agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada rakyat, kepada masyarakat.
Baca Juga: Penguatan Tata Kelola dalam Mewujudkan Koperasi Indonesia yang Kuat dan Mandiri
Hal yang juga menjadi fokus yakni tentang reformasi birokrasi yang berkaitan dengan tiga hal utama, yakni mewujudkan demokrasi yang sehat, pelayanan masyarakat, dan mampu mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, sehingga mampu mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat.
"Tata kelola pemerintahan yang baik layak mendapatkan apresiasi, baik di lingkup Pemprov Kalsel maupun kabupaten kota,” sambungnya.
Paman Birin (sapaan akrab gubernur Kalsel) juga mengajak kepada seluruh peserta Rapat Koordinasi Teknis, agar senantiasa berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Tujuan utama kita kan melayani masyarakat,” tegas Paman Birin.
Sementara itu, Kepala Biro Organisasi Provinsi Kalsel, Galuh Tantri Narindra menjelaskan bahwa pihaknya komitmen dalam mewujudkan Visi Misi Kalsel yang termaktub dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Kalsel.
Visi misi yang dimaksud menurut Tantri adalah tata kelola pemerintahan yang lebih fokus pada pelayanan publik.
Baca Juga: BPJS Kesehatan Perkuat Ekosistem Anti Kecurangan Program JKN
"Dari tahun ke tahun pelayanan publik kita semakin membaik," terang Tantri.
Adapun tujuan lain dari kegiatan Rapat Koordinasi Teknis yakni memberikan dan melahirkan rumusan-rumusan yang dapat membawa kemajuan serta perbaikan tata kelola pemerintahan, khususnya di bidang pelayanan publik, reformasi birokrasi, Sakip, budaya kerja dan kelembagaan.
“Tujuan semuanya kan untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas, adil, makmur, dan sejahtera dapat tercapai,” beber Tantri.
Oleh karenanya, Pemprov Kalsel lanjut Tantri terus mendorong organisasi perangkat daerah untuk melayani masyarakat secara baik dan bersih serta jauh dari unsur kolusi, korupsi dan nepotisme.
“Dengan kolaborasi semua pihak kami sangat yakin pelayanan kepada masyarakat akan lebih meningkat,” imbuhnya.
Adapun SKPD penerima penghargaan untuk Kategori Perangkat Daerah Pendukung Reformasi Birokrasi Prov Kalsel, diantaranya; Biro Perekonomian sebagai Pengendali Inflasi Terbaik, Biro Organisasi sebagai Indeks Berakhlak Terbaik se-Indonesia, Bappeda sebagai Penurun Angka Kemiskinan Terbaik, Inspektorat sebagai Peringkat Sakip Terbaik (Predikat A), dan Biro Pengadaan Barang dan Jasa sebagai ITKP Terbaik se-Indonesia.
Kategori Perangkat Daerah Pendukung Indeks Pelayanan Publik Kalsel diantaranya, RSUD Dr. H. M. Ansari Saleh kategori Prima (Indeks Pelayanan Publik), RSJ Sambang Lihum kategori Sangat Baik (Sapras Ramah Kelompok Rentan), Dinas Sosial kategori Sangat Baik (Indeks Pelayanan Publik), Dispersip kategori Sangat Baik (Sapras Ramah Kelompok Rentan), dan Disdikbud kategori Kepatuhan Pelayanan Publik Kualitas Tertinggi dari Ombudsman.
Kategori Indeks Berakhlak Terbaik diantaranya, Peringkat I Biro Perekonomian dengan nilai 96,20, Peringkat II Biro Organisasi dengan nilai 82,10, Peringkat III Biro Hukum dengan nilai 79,90, Peringkat IV Disdukcapil dengan nilai 75,60, dan Peringkat V Satpol PP dan Damkar dengan nilai 75,60.
Kategori Implementasi Sakip Terbaik, Peringkat I Dinas Kehutanan, Peringkat II Dinas PUPR, Peringkat III Dinas Lingkungan Hidup, Peringkat IV Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, dan Peringkat V Badan Kepegawaian Daerah.
Kemudian Kategori Indeks Reformasi Birokrasi Terbaik Kabupaten/Kota se-Kalsel Tahun 2024, Terbaik I Kota Banjarmasin kategori A (Memuaskan), Terbaik II Kabupaten Hulu Sungai Selatan kategori A (Memuaskan), Terbaik III Kota Banjarbaru kategori BB (Sangat Baik).
Kategori Implementasi Sakip Terbaik Kabupaten/Kota se-Kalsel Tahun 2024, Peringkat I Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Predikat A), Peringkat II Kota Banjarmasin (Predikat BB), Peringkaat III Kabupaten Balangan (Predikat BB), Peringkat IV Kabupaten Tapin (Predikat B), dan Peringkat V Kabupaten Barito Kuala (Predikat B).
Kategori Indeks Berakhlak Terbaik Kabupaten/Kota se-Kalsel Tahun 2024, Peringkat I Kota Banjarbaru, Peringkat II Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Peringkat III Kabupaten Tabalong.
Kategori Indeks Pelayanan Publik Terbaik Kabupaten/Kota se-Kalsel Tahun 2024, Peringkat I Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Peringakat II Kabupaten Tapin, Peringkat III Kota Banjarmasin, Peringkat IV Kabupaten Tabalong, dan Peringkat V Kabupaten Tanah Laut.
Terakhir, Kategori Penerapan Mal Pelayanan Publik Pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalsel, Peringkat I Kabupaten Hulu Sungai Selatan kategori Prima (88,81), Peringkat II Kabupaten Tabalong kategori Sangat Baik (82,75), dan Peringkat III Kota Banjarbaru kategori Sangat Baik.
Baca Juga: Gubernur Resmikan Fasilitas Baru di RSUD Soedarso