Dirinya juga menyampaikan harapan agar terselenggaranya kegiatan Mobile Intelectual Property Clinic 2024 mampu mendorong upaya menumbuhkan semangat masyarakat untuk melindungi kekayaan intelektualnya.
“Kekayaan intelektual menunjukkan bahwa setiap kreatitifitas dan inovasi memiliki nilai ekonomi, oleh karena itu penting untuk didaftarkan agar dapat memperoleh perlindungan hukum,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah KemenkumHAM Kalsel, Taufiqurrahman, melalui laporan pelaksanaan kegiatan juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya meningkatkan pemahaman seluruh elemen akan pentingnya kekayaan intelektual.
“Kehadiran saudara-saudara sekalian menunjukkan komitmen untuk terwujudnya sustainable development goal, yang merupakan agenda pembangunan global untuk meningkatkan kesejahteraan, melalui implementasi sistem kekayaan intelektual yang komprehensif,” sampainya.
Taufiq menyampaikan rangkaian Mobile IP Clinic ini akan diselenggarakan selama tiga hari, pada 19-22 Juni 2024 dengan mengusung tema “Bergerak Memperkuat Identitas Budaya Kalsel di Mata Dunia, melalui Indikasi Geografis”.
Diketahui, kegiatan ini dihadiri oleh setidaknya 100 orang peserta yang berasal dari berbagai satuan kerja di wilayah Kalsel, perguruan tinggi dan UPTD terkait, serta perkumpulan masyarakat peduli indikasi geografis.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Terbaik dalam Kampanye Antikorupsi, Pemko Banjarmasin Raih Penghargaan