Ilustrasi 10 Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah yang Menyentuh Hati (
freepik/jannoon028)
Sonora.ID –Perpisahan sekolah adalah momen yang penuh haru dan kebahagiaan.
Pada acara ini, para siswa tak hanya mengungkapkan rasa terima kasih dan penghormatan kepada guru tapi juga kepada orang tua mereka.
Orang tua adalah sosok yang sangat berjasa dalam hidup kita. Banyak hal yang mereka korbankan demi kebahagiaan anak-anaknya.
Nah, membacakan puisi untuk orang tua saat perpisahan sekolah dapat menjadi salah satu cara untuk menyampaikan perasaanmu yang tulus dan mendalam kepada mereka.
Berikut beberapa puisi untuk orang tua saat perpisahan sekolah yang bisa menjadi inspirasi untuk membuat puisimu sendiri.
Ibu.. Kasihmu sepanjang masa Layaknya isi bumi ini kau adalah mentari di siang hari Kau adalah rembulan di malam hari Terimakasih atas kasih cinta dan perjuanganmu terhadapku Mengandungku Melahirkanku Menyusuiku Mendidikku Ingin mu memang sangat sederhana Hanya ingin melihat anakmu ini menjadi yang terbaik dimatamu Namun tingkahku Egoku Kesalahanku membuat inginmu seakan buyar Kau selalu menyimpan tangismu Dalam senyum di bibir manismu itu Kau selalu menyembunyikan rasa sayangmu di amarahmu Kau selalu memaafkan kesalahan apapun yang anakmu ini perbuat
Meski lelah, kau tetap tersenyum Meski aku sering berbuat salah Kau tetap memberikan senyum dan cinta Tak pernah sedikitpun meminta balasan Aku tahu, Semua itu agar aku bahagia Kau adalah cahaya Kau adalah pelita Kau adalah penuntun jalanku Maaf, Jika aku belum bisa membalas Semua pemberianmu untukku Tapi aku janji, Doaku selalu menyertaimu Agar kau bahagia menjalani masa tua Agar kau selalu tersenyum Meskipun tak sebesar apa yang kau beri padaku
Ibu, Kau adalah bulanku Yang selalu di hatiku Ayah, Kau adalah mentariku Yang selalu menyinariku
Ayah, Ibu, Aku mecintai kalian Seperti aku mencintai Tuhan
Semoga Tuhan memberikan kebaikan pada kalian Di taman yang indah nanti
3. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Bunda, Ayahku Tercinta
Bunda, ayahku yang tercinta Dua insan penuh pengorbanan Menyemai kasih dalam hati Membimbing langkahku di dunia
Bunda, sinar terang di malam gelap Peluk hangat di saat sepi Sabar dan pengertian selalu ada Saat ku jatuh dan tak mampu bangkit
Ayah, pahlawanku yang tegar Tegak berdiri di tengah badai Mengajarkan arti kejujuran Dan arti sebuah perjuangan
Kalian dua pilar kehidupanku Dua purnama dalam kegelapan Tiada kata yang mampu ungkapkan Betapa besar cinta ini dalam hati
Terima kasih, bunda, ayahku Kalian adalah cinta sejati Hingga akhir napasku pun tiba Kasih kalian abadi dalam hatiku.
4. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Ayah, Pahlawan Hidupku - Amelia ZeliantiAyah Menguras keringat demi mencari nafkah Untuk diriku yang masih kecil ini ayah Menjagaku dan mengajariku arti kehidupan
Sang pahlawan hidupku Melindungiku dari terpaan badai apapun Rela menyembunyikan luka di hatinya Ayah selalu memberi kebahagiaan
Ayah rela melakukan segalanya demi diriku Ayah sanggup berkorban untuk langkah hidupku Selalu menemani dan memberiku kekuatan Ayah selalu ada di sampingku selamanya
Tanpa ayah aku mati diterpa kehidupan Ayah jasamu akan kukenang di hati dan jiwaku Ayahlah pahlawan hidupku ;yang selalu berkorban dan menjagaku setiap detik
5. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Betapa Mulianya Ibu Oleh : Suci khoerunnisa
Ibu jasamu sungguh agung Jasamu tidak bisa terbalaskan oleh apapun Walau ku berikan emas sebesar gunung tetap jasamu tidak akan pernah terbalaskan Demi cintaku pada ibu aku rela memberikan apapun untukmu Aku rela memberikan mentari untukmu karna aku mencintaimu ohh ibu aku pun rela terbang untuk membawa bulan untukmu karena kau sudah membesarkanku sejak kecil sampai sebesar ini Sungguh mulia jasamu Ibu kau mengandungku 9 bulan Dari bibirku terucap kata terima kasih Ibuku tercinta.
Kerut terpahat di roman teduh Tak daya halaukan cantik jiwamu Pias rona memudarkan pipi ranum Tak lelapkan tulus hatimu Tubuh melemah senja usia Tak lesapkan jejak karya darmamu
Ibu Kami berdiri bersaksi Engkau sejatinya perempuan itu Di balik selelaki hebat, ada seperempuan yang lebih hebat Dan itulah engkau, Ibu
Izin menguntaikan bulir doa Bersama selaka cinta penuh makna Meski sebagian jiwamu telah beranjak pergi. Mendahului.
7. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Orang Tua Istimewa
Aku senang! Aku mengambara Banyak sekali manusia Tapi kau tetap orang tuaku Mereka tulus menemaniku Mereka istimewa
Meski mengembara Meski banyak manusia Kau tetap di hatiku
Dengan tulus kukatakan Aku sayang kalian Kalian istimewa
Meski ku mengembara Meski ku menemui banyak orang Kalian tak ada yang menandingi Kalian istimewa
Kalian adalah guruku Kumpulan ilmu dari kalian kugunakan Cambuk dan ajaranmu selalu kuingat Itu semua demi masa depanku
8. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu - Sasmiyati
Engkaulah yang memiliki surga itu Surga yang jadi impian setiap manusia yang beriman Karena di bawah telapak kakimu surga itu terbentang Surga yang kau siapkan untuk anak-anakmu
Namun kini apa yang terjadi Berapa banyak anak yang melupakan surganya Berapa banyak anak yang membiarkan pemilik surganya menderita Hanya karena mereka mengejar dunia Yang tidak akan digenggamnya lama
Pemilik surga itu kini menangis pilu Melihat anaknya yang tak lagi seperti dulu Anaknya terlalu sibuk dengan dunianya Terlalu sibuk denga keluarga kecilnya Hingga tak sempat menengok pemilik surganya 9. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Ayah
Pengorbananmu sangatlah abadi Bekerja dengan senang hati dan penuh cinta Tak pernah berkecil hati dan meminta balas jasa Pagi,siang,malam Engkau selalu tersenyum tanpa henti Tak peduli akan seperti apa hari hari Engkau selalu mencari nafkah untuk keluarga
Ayah... Kasih sayang yang selalu engkau berikan kepada anakmu Yang mungkin selalu mendurhakaimu ini Namun engkau tak peduli Melainkan engkau selalu menasihatiku Agar menjadi anak yang berbakti
10. Puisi untuk Orang Tua saat Perpisahan Sekolah
Kasih Tak Terhingga
Di hati yang penuh kasih sayang Terukir nama yang tak terlupakan Orang tua, tauladan yang mulia Memberi cinta tanpa batas
Jejak langkahmu tetap tersemat Di setiap sudut rumah ini Penuh kenangan manis dan getir Kau tetap menjadi tempat berlindung
Wajahmu yang penuh keriput Menyiratkan kisah perjalanan panjang Berjuang tanpa kenal lelah Hanya untuk kebahagiaan kami
Oh, kasih tak terhingga Dari orang tua yang tiada tara Doa dan restumu menyertai Langkah kami di setiap waktu
Terima kasih, terima kasih Kami takkan pernah bisa membalas Kasihmu yang tulus dan suci Hanya Tuhan yang mampu membalasnya
Kami hanyalah debu di hadapanmu Namun cintamu tak pernah luntur Kasih tak terhingga dari orang tua Abadi dalam hati kami yang tulus.