Berau, Sonora.ID - Kampung Merasa kembali melaksanakan festival budaya meja panjang. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, event kali ini dilaksanakan pada Bulan Juni.
Pelaksanaan dimulai sejak tanggal 20 Juni 2024 dan ditutup pada tanggal 28 Juni 2024 oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, di Lapangan Sepak Bola Kampung Merasa.
Festival Budaya Meja Panjang ini merupakan ungkapan syukur masyarakat atas keberhasilan panen sekaligus meningkatkan rasa kekeluargaan antar warga. Dalam bahasa Dayak Kenyah disebut Uma Dadou yang berarti rumah panjang.
Dalam pelaksanaannya, masing-masing RT mendirikan lapak. Persiapan pun dilakukan selama dua bulan. Setiap lapak menyajikan makanan dan minuman beraneka ragam. Warga serta tamu yang datang disilakan untuk menikmati sajian yang dihidangkan. Ada juga berdiri booth UMKM. Mempromosikan produk asli kampung.
Menghadiri langsung Festival Meja Panjang ke-10 ini, Bupati Sri Juniarsih bersama rombongan disambut oleh tokoh adat dan masyarakat Kampung Merasa. Selanjutnya meninjau lapak dari masing-masing RT.
Baca Juga: Wabup Hantarkan Pisah Sambut Kejari Berau, Kuatkan Sinergi dan Kolaborasi Forkopimda
Kegiatan dibuka dengan penampilan artis Sape, Uyau Moris. Lantunan musik tradisional Suku Dayak yang dibawakan itu menghibur ratusan penonton.
Kegiatan pun semakin meriah dengan tarian masal dari remaja dan orang tua warga Merasa. Membawakan pesan kasih sayang dan kegembiraan.
Sebagai bentuk penyambutan bagi para tamu. Kolaborasi tarian dari dua generasi berbeda ini pun sangat apik. Total ada 10 tarian yang ditampilkan.
Secara keseluruhan pelaksanaan Festival Budaya Meja Panjang ini mendapatkan apresiasi dari Bupati Sri Juniarsih. Panitia mengemas kegiatan dengan sangat baik.
"Saya nyatakan kegiatan ini sukses. Panitia bekerja keras selama dua bulan. Terima kasih dan tetap dipertahankan. Kalau bisa lebih meriah lagi. Tahun depan harus semakin siap serta wisatawan yang datang pun lebih banyak," tegasnya.
Kegiatan budaya ini pun telah masuk dalam kalender wisata kabupaten dan provinsi. Diharapkan pelaksanaannya pun tetap.
Sehingga promosi bisa dilakukan dengan optimal. Seluruh masyarakat diajak untuk mempromosikan kegiatan ini secara intens.
"Manfaatkan sosial media. Masifkan promosi. Sehingga yang datang lebih banyak. Tidak hanya dari Berau saja tapi dari luar, termasuk wisatawan mancanegara. Ini sudah bagus jadi harus dikenalkan lebih luas lagi. Merasa pun masuk dalam nominasi 300 besar Anugerah Desa Wisata 2024," ujarnya.
Kegiatan ini dimajukan ke Bulan Juni dengan alasan libur anak sekolah. Kepala Kampung Merasa, Julita menyampaikan, pada tahun-tahun yang akan datang pelaksanaan Festival Budaya Meja Panjang ditetapkan di Bulan Juni.
"Ini sudah menjadi keputusan bersama," ungkapnya. (Adv / Pemkab Berau)